Resep Tuna Kuah Asam Belimbing Wuluh

Masakan Manado memang tidak pernah membuat lidah kecewa, kaya bumbu dan kental dengan rasa. Mungkin hampir semua masakan Manado saya suka, apalagi yang berbahan utama seafood. Bagi pecinta makanan pedas, asem, asin seperti saya, masakan Manado benar-benar ajang kuliner yang layak untuk dicoba dan dijadikan favorit. Tuna kuah asam ini resepnya saya ambil dari ikan kuah asam Manado. Hanya saja biasanya ikan yang digunakan adalah ikan kakap merah atau kerapu. Kali ini saya menggunakan fillet tuna yang bebas duri. Jadi bisa disantap dengan nyaman. ^_^ 

Bumbunya mudah dan semuanya cukup diiris-iris saja. Ibu saya yang asli dari Sumatera punya resep ikan kuah asam dengan bumbu berbeda. Ikan kuah asam Manado tidak menggunakan bawang putih & kunyit seperti halnya ikan kuah asam a la Melayu. Tapi keduanya sama-sama berasa pedas, asam dan segar. Ciri khas masakan Manado lainnya adalah umumnya tidak memakai gula di bumbunya, tapi dasarnya saya yang berlidah Jawa, 'no sugar no yummy lah'  Jadi saya tambahkan gula ke dalamnya. Saya masukkan juga belimbing wuluh, selain karena rasa asamnya yang segar juga karena pohon di depan rumah sedang sarat dengan buahnya, jadi sayang juga jika tidak dimanfaatkan. Belimbing wuluh tentu saja bisa digantikan dengan tomat muda yang berwarna hijau, tomat merah, air asam Jawa atau air jeruk nipis untuk membuat kuah terasa asam.

Bagi yang lagi terkena penyakit nafsu makan hilang - saya seumur hidup belum pernah terkena penyakit ini :) - tuna kuah asam ini bisa dicoba untuk mengembalikan nafsu makan, dijamin bahkan kuahnyapun akan tinggal tetes terakhir saja. Apalagi resepnya simpel dan rasanya pun pas di lidah. Selain ikan kuah asam versi Ibu saya, sekarang resep ini menjadi favorit untuk hidangan ikan yang berkuah lainnya.

Berikut resep dan prosesnya ya.

Tuna Kuah Asam Belimbing Wuluh 
Resep hasil modifikasi sendiri   

Untuk 2 - 3 porsi

Bahan: 
- 250 gram tuna, potong dadu ukuran 2 x 2 cm (resep asli 400 gram ikan kerapu). Pastikan daging tuna masih segar. Tandanya, daging ikan berwarna cenderung kemerahan (pink) dan berkilat. Daging yang tidak segar berwarna putih pucat dan kusam.
- 1/2 sdt garam
- 1 sendok makan air jeruk nipis untuk melumuri ikan

Bahan dan bumbu: 
- 1 sendok makan minyak untuk menumis
- 5 butir bawang merah, iris tipis
- 5 buah cabai rawit merah, iris serong
 - 5 lembar daun jeruk
- 2 batang serai, ambil bagian putihnya saja dan dimemarkan
- 8 buah belimbing wuluh, belah melintang menjadi 2 bagian atau tomat muda belah menjadi 4 bagian 
- 2 sendok teh gula pasir
- 2 sendok teh garam, tambahkan sesuai selera
- 1 sendok makan air jeruk nipis 
- 500 ml air 

Bahan lainnya:
- 1 batang daun bawang, iris melintang kasar
- 1 buah tomat merah belah menjadi 4 bagian 
- 1 ikat kecil daun kemangi

Cara mengolah: 

Garami fillet tuna yang telah dipotong dadu dengan 1/2 sendok teh garam dan 1 sendok makan air jeruk nipis. Biarkan selama + 15 menit.

Siapkan panci diatas kompor, beri 1 sendok makan minyak. Panaskan minyak. Tumis bawang merah, cabai, serai dan daun bawang hingga harum. Masukkan air, dan belimbing wuluh. Masak hingga mendidih. 

Tambahkan sisa bumbu lainnya, aduk rata. Masukkan ikan tuna.

Masak kurang lebih selama 10 menit. Tambahkan daun bawang, dan tomat merah, aduk-aduk sebentar, cicipi rasanya. Matikan api. Masukkan kemangi, aduk.  Siap untuk disajikan begitu saja atau dimakan dengan nasi putih.

Cara lainnya jika tidak ingin menumis bumbu, maka rebus air dan bumbu hingga mendidih. Masukkan ikan tuna, masak higga matang. Tambahkan kemangi, tomat dan daun bawang, aduk rata. Super yummy!