Bakwan jagung merupakan salah satu gorengan favorit keluarga kami, rasanya yang manis, asin, pedas, dan gurih memang membuat lidah bergoyang dan susah berhenti ketika sedang mengudapnya. Untuk bakwan jagung kali ini berbeda dengan bakwan jagung yang sering dijumpai di rumah makan Manado. Bakwan jagung di resto Manado biasanya berbentuk pipih, lebar dan permukaannya dihiasi oleh butiran jagung yang berwarna kuning keemasan. Sedangkan yang kali ini saya posting mirip-mirip dengan bakwan jagung jawa.
Saya menggunakan jagung manis, selain karena lebih lembut dengan rasa manis yang lezat juga kandungan karbohidratnya tidak setinggi jagung biasa. Maklum saja, kalori makanan bergoreng sudah tinggi apalagi jika ditambah dengan bahan bakunya yang berat. Wuiih, bisa-bisa hanya ngiler memandangnya saja. Biasanya resep bakwan jagung menggunakan merica, kali ini saya akan menggunakan cabai rawit merah untuk membumbuinya. Rasanya manis, asin dan pedas. Anda tidak perlu lagi melalap cabai rawit saat memakannya, sebagai lauk nasipun mantap.
Supaya bakwan tampil menarik, saya mencetaknya dengan cetakan bentuk bintang yang biasa dipergunakan untuk menggoreng telur mata sapi. Bakwan jagungpun tampil cantik dan menarik. Berikut ini resepnya.
Untuk 15 buah
Bahan:
- minyak untuk menggoreng
Campurkan jagung halus, tepung, bumbu halus dan telur menjadi satu. Aduk hingga rata.
Panaskan minyak di wajan, masukkan cetakan telur mata sapi ke minyak panas. Tuangkan satu sendok adonan ratakan ke seluruh permukaan cetakan.
Goreng hingga agak kering dan lepaskan cetakan dengan hati-hati agar bentuknya tidak rusak. Angkat cetakan dan teruskan menggoreng hingga matang.
Angkat dan tiriskan. Yummy!
Saya juga suka bikin bakwan jagung :D
BalasHapussamaaa, camilan favorit hehehe
HapusJagungnya direbus dulu ngga ya mbak?
BalasHapusmentah ya mba
HapusKalau aku biasanya bumbunya ditambah kemiri, sama ditambah irisan daun jeruk, Mbak.
BalasHapusLiza
thanks mb liza sharingnya, kayanya yummy tipsnya hehhehe
Hapus