Di kantor saya yang lama ada teman dari Manado, Arnold, yang suka sekali membawa panada. Panada buatan Ibunya itu memang mantap sehingga walaupun ukurannya jumbo, makan satu pun terasa masih saja kurang :). Kulit panada yang seperti roti goreng terasa empuk di mulut, pas sekali di kombinasikan dengan isinya yaitu berupa suwiran cakalang yang dimasak dengan bumbu yang nendang di lidah. Hmm!
Kangen kepingin mengudap panada, akhirnya saya mencoba membuatnya sendiri. Toh membuat adonan kulitnya tidak beda-beda jauh dengan donat. Untuk cakalangnya saya ganti dengan ikan tuna. Kebetulan fillet tuna beku saya di kulkas masih cukup banyak. Bisa juga anda ganti dengan ikan tongkol. Rasanya tetap laziz lho. Saya pernah mencoba abon ikan tongkol untuk isian roti. Nah untuk Roti Isi Abon Ikan Tongkol, resepnya bisa anda klik disini.
Panada yang asalnya dari Manado ini, merupakan sejenis roti goreng yang diisi dengan olahan dari ikan, biasanya ikan yang digunakan adalah cakalang asap. Daging cakalang dimasak dengan aneka rempah dan santan hingga santan mengering dan daging ikan menjadi seperti abon yang basah. Adonan kemudian dibentuk menyerupai pastel besar dan digoreng. Hidangan ini cukup mengenyangkan dan bisa tahan hingga 3 hari.
Yuk kita buat untuk teman nonton tivi di hari weekend, keluarga anda pasti menyukainya.
Panada Isi Tuna
Resep diadaptasikan dari buku Kitab Masakan, Kumpulan Resep Sepanjang Masa
Untuk 15 buah panada ukuran jumbo
Bahan untuk adonan roti:
- 250 gram terigu protein tinggi
- 1 1/4 sendok teh ragi instan (saya pakai merk Fermipan)
- 1 butir telur
- 50 gram gula pasir
- 100 ml santan kental
- 2 sendok makan margarine
- minyak untuk menggoreng
Bahan isi:
- 200 gram ikan tuna, kukus hingga matang dan haluskan dengan menggunakan cobek. (resep asli menggunakan ikan tongkol)
- 1 ikat kecil daun kemangi, ambil daunnya
- 3 lembar daun jeruk, iris halus
- 300 ml santan
- minyak untuk menumis
Bumbu halus untuk isi:
- 4 buah cabai merah
- 3 buah cabai rawit
- 3 butir bawang merah
- 2 siung bawang putih
- 1 batang serai ambil bagian putihnya
- 2 sendok makan air asam jawa
- 1 sendok teh ketumbar, sangrai
- 1/2 sendok teh kaldu bubuk
- garam secukupnya
Cara membuat:
Dalam mangkuk besar masukkan terigu, ragi instan dan baker's bonus, aduk hingga ragi benar benar tercampur rata. Masukkan gula pasir, telur dan santan. Aduk rata. Masukkan margarine dan garam. Uleni hingga menjadi adonan yang kalis. Tutup adonan dengan plastic wrap atau lap basah hingga menjadi mengembang.
Kempiskan adonan, uleni sekali lagi sebentar saja. Bagi adonan menjadi 15 buah. Bulatkan masing-masing adonan dengan menggelindingkannya di telapak tangan agar permukaannya smooth/halus. Tutup kembali adonan dengan plastic wrap atau lap basah. Biarkan mengembang.
Selama menunggu adonan mengembang, kita buat isinya.
Panaskan margarine di penggorengan, tumis bumbu halus hingga harum, masukkan daun jeruk iris. Kemudian masukkan daging tuna yang telah dihaluskan, aduk sebentar.
Tambahkan santan, garam, air asam dan kaldu bubuk. Aduk dan masak hingga santan mengering. Cicipi rasanya. Angkat.
Siapkan alas untuk membentuk panada. Saya menggunakan talenan dari kayu, taburi dengan tepung. Ambil adonan kulit, tipiskan dengan telapak tangan. Isi dengan 1 sendok makan bahan isi. Gunakan ibu jari untuk menahan adonan dari belakang, sementara kedua jari telunjuk menekan isi agar masuk kedalam lipatan adonan.
Dengan menggunakan garpu tekan-tekan bagian pinggir adonan agar lengket, pastikan sisi-sisinya menempel rapat agar tidak terbuka saat di goreng.
Tata panada di loyang yang telah ditaburi dengan tepung terigu agar tidak lengket.
Goreng panada dalam minyak panas yang banyak hingga kuning kecoklatan dan matang. Angkat dan tiriskan.
Panada siap disantap untuk menemani segelas teh manis hangat atau kopi.
mba, bekers bonus itu apa yaa
BalasHapuspengempuk roti, skip saja Mba, sekarang saya gak pernah pakai. asalkan air cukup, roti akan empuk kok
HapusKalo tepung nya pake komachi bisa kah mb? Sy masih punya stok 1 kg komachi, bingung mau diapain..hehehe
BalasHapusBisa pakai komachi ya Mba, karena panada pada dasarnya mirip denga donat juga ya
HapusPerlu di ksh air jg y bu..atau cukup pakai santan aja
BalasHapuscukup santan saja mba, sesuai resep ya
Hapussantan bisa ganti air aja ga mba?
BalasHapusbisa ya, atau susu cair ya
HapusHallo mb .....
BalasHapussalam kenal ....
Panada bs disimpan di freezer g ya ??
Makasih ^-^
Halo, salam kenal juga.
HapusPanada yang sudah digoreng ya? yep bs kok dibekukan di feezer.
Panada yg sdh diisi bisa disimpan difreezer gak mbak, trs besoknya br goreg
BalasHapushalo mba, bisa ya, asalkan ditata jangan bertumpukan supaya gak lengket satu sama lain ya, ketika akan digoreng didiamkan dulu disuhu ruang supaya lemas baru digoreng ya
HapusMbak endang, mendiamkan adonan rotinya brp lama ya hingga mengembang?
BalasHapustergantung suhu di dapur mba, makin hangat makin cepat mengembang, biasanya sekitar 1 s/d 1,5 jam ya
HapusMbak, knp adonan rotinya lengket banget ya? Susah ngulenin nya. Berkali-kali celup tangan ke tepung ttp aja lengket smp sulit digerakin tangannya. Apa memang bgt adonannya mbak?
BalasHapusyep memang adonannya lengket ya, karena itu hasil akhirny empuk. Jika susah menguleni tambahkan sedikit tepung tapi gak boleh berlebihan nanti keras rotinya
HapusTanya lg mbak, untuk takaran santan 300ml di adonan isi pakai ukuran brp kelapa? Atau pakai santan instan spt kara saja?
BalasHapussaya pakai santan instan mba, pakai saja santan segitiga ukuran 80 ml diencerkan sampai jadi 300 ml
Hapusmbak kalau di tempatku isinya biasanya kacang ijo yang di masak sama gula pasir,pandan dan sedikit garam.
BalasHapusyep, di kampung halaman saya di Paron juga seperti itu, tp panada isinya suwiran ikan ya
HapusMb mau tanya. di adonan rotinya apa santannya tidak hangat? atau suhu biasa saja?trims ya mb. ini baru pertama mau coba soalnya. Tia
BalasHapusHai Mba Tia, boleh pakai santan hangat supaya adonan cepat mengembang tapi pakai suhu biasa juga gak papa ya.
HapusAq dah sering bikin ini mba...enak bgt..aq pake ikan tongkol cuwe...mksh mba endang resep nya
BalasHapusThanks Mba Rita sharingnya ya, senang resepnya disuka, sukses yaa
Hapusmbak endang, kalau mau bekukan panada yang belum digoreng. baikanya menggunakan wadah apa? dan untuk masuk ke freezer maks berapa lama panada bisa disimpan?
BalasHapustrims
hai mba, saya tdk pernah membekukan adonan roti dalam kondisi sudah dibentuk. Jadi saran saya ya bekukan dalam kondisi masih adonan besar, baru ketika akan digoreng dibentuk dan diisi. Saya biasanya masukkan plastik saja dan tahan 1 bulan di freezer
HapusMantap banget resepnya, mbak. Menul-menul dengan isi melimpah. Puas makannya. Biasanya kalau beli, adonan rotinya gede tapi isinya pelit. Pak suami bilang enak banget. Saya goreng setengah matang buat stock di freezer. Kalau kepengen, bisa langsung goreng. Makasih mbak Endang.
BalasHapusWah makasih sharingnya Mba, ini resep dah lama banget yaa wkakaka, saya hampir lupa. Thanks yaaa
HapusHai mba.. aku udh coba resepnya. Dan enaaaaak maa syaAllah.. bakalan di recook terus ini. Makasih yaa mba
BalasHapusThanks Mba Mustika sharingnya, senang resepnya disuka yaaa
Hapusmbak en, baru pertama bikin dan sukses, banyak yg bilang enak,, tapiiiiiiii.. kok waktu ngegoreng dengan minyak panas adonannya kebuka ya? itu kenapa??
BalasHapusakhirnya goreng ke dua dengan api kecil, dan matang sempurna tanpa kebuka,, yiieepiieeee
Kurang rapat sambungannya, mungkin terkena adonan isi, minyak panas membuat adonan mengembang cepat jadi kalau kurang ditutup rapat akan terbuka
HapusHalo mbak, saya mau tanya nih.. kepengen banget bikin panada, tapi di sini hanya ada tepung terigu protein sedang (all purpose flour) dan ngga ada yang protein tinggi. Bisa ngga ya mba pake itu? Apa ada penyesuaian di resepnya misal mengulennya lebih lama atau tambah apa gitu. Makasih mba :)
BalasHapushalo Mba, bisa kok pakai yang protein sedang saja, tidak masalah ya.
Hapusmba endang makasih resep nya...
BalasHapusenak mantap banget.....
sip deh, thanks yaa
Hapus1 resep jd brpa buah?
BalasHapus15, di resepnya kan sudah didebutkan
Hapusmba endang,, klo pake sayuran macam entang wortel plus telur rebus gpp kali ya.. :) makasih resepnya mba saya mau coba
BalasHapusmba tanya lagi klo pake tepung singkong alias mocafin bisa ga ya,,,
BalasHapusMbak mau tanya kalo isiannya pake santan, bisa tahan brp hari panadanya?Selain santan utk membuat isiannya gurih diganti apa ya mbak?Saya takut basi/berlendir soalnya buat dijual mbak, terima kasih sebelumnya
BalasHapushanya sehari mbak, skip saja santan, pakai air biasa saja oke kok
Hapus