Rata-rata penggemar chicken wings pasti tahu kalau Pizza Hut menyediakan chicken wings yang sangat lezat. Rasa sayap ayamnya memang gurih dan bikin nagih. Saya salah satu penggemarnya, jika sedang makan disana satu porsi sayap ayam saya sikat sendiri. Sebenarnya banyak juga chicken wings siap saji yang dikemas dalam plastik dan biasanya ada di counter makanan beku di supermarket besar. Chicken wings merk Fiesta menurut saya taste-nya mirip dengan yang dijual di Pizza Hut, saya sering menyetoknya di freezer, jadi jika ingin mengudap makanan ini dan malas harus ke resto Pizza Hut saya tinggal menggoreng yang siap saji saja.
Tapi chicken wings siap saji mahal harganya dan isinya juga kurang banyak (bagi saya), padahal sayap ayam mentah harganya tidak terlalu mahal. Biasanya saya mengakalinya dengan membeli bumbu chicken wings siap saji satu merk terkenal, rasanya lumayan juga. Hingga saat itu saya belum tertantang untuk meracik bumbunya sendiri sampai minggu lalu teman saya, Tri, menanyakannya. "Ndang, posting resep chicken wings dong, yang kayak di Pizza Hut". Saya jawab, "Pake bumbu chicken wings yang udah jadi saja Tri, murah meriah". Cara shortcut rupanya tidak masuk ke dalam kamus Tri, "Ngga ah Ndang, banyak vetsin-nya, gak bagus buat anakku". Betul juga si Tri, pikir saya. Baru deh saya tergerak untuk mencoba meracik bumbunya. Seberapa sih sulitnya untuk membuat chicken wings dengan taste ala chicken wings Pizza Hut?
Kutak-kutik sebentar di dapur, saya memutuskan ternyata tidak sulit lho membuatnya. Bumbunya mudah dan prosesnya juga cepat. Rasanya? Mirip dengan yang disajikan di Pizza Hut. Anda penasaran? Lanjut baca resepnya di bawah ya.
Sayap Ayam Berbumbu (Tasty Chicken Wings)
Resep hasil modifikasi sendiri
Bahan:
- 300 gram sayap ayam, saya hanya menggunakan bagian atasnya saja.
- minyak untuk menggoreng
Bumbu:
- 1/2 sendok teh soy sauce (kecap asin), saya menggunakan merk Kikoman
- 1/2 sendok teh minyak wijen
- 1/2 sendok teh bubuk bawang putih
- 1/2 sendok teh saus tiram
- 1/4 sendok teh merica bubuk
- 1/4 sendok teh jahe parut
- 1/2 sendok teh garam
- 1/2 sendok teh gula pasir
- 1 1/2 sendok makan madu
- 1/4 sendok teh kaldu bubuk (optional)
- 1/4 sendok teh cabai bubuk (optional)
Cara membuat:
Dalam mangkuk ukuran sedang, campur sayap ayam dengan bumbu. Aduk dan remas-remas hingga bumbu meresap. Masukkan ke kulkas selama minimal 2 jam. Setelah 2 jam sayap ayam akan mengeluarkan air.
Siapkan wajan atau pan anti lengket, tuangkan sayap ayam beserta air rendamannya dan masak dengan api kecil sambil diaduk-aduk. Paling mudah dengan menggoyang-goyangkan gagang pan agar sayap berjumpalitan, masak hingga air menyusut dan ayam berubah warna menjadi kecoklatan. Balik-balik ayam supaya tidak gosong. Angkat.
Untuk pengolahan selanjutnya, anda bisa memanggangnya dioven dengan membungkusnya menggunakan alumunium foil atau menggorengnya dengan api kecil hingga kecoklatan dan matang. Saya menggorengnya sebentar hingga sayap kecoklatan. Jangan menggunakan api besar saat menggoreng, karena bumbunya mengandung madu maka sayap mudah sekali gosong. Angkat sayap dan tiriskan.
Sayap ayam siap disantap begitu saja atau dicocol di sambal botolan. Enjoy!
Hallo Mb Endang... Saya Fani. Setelah asyik cuci mata melihat2 resepnya Mb Endang yang sepertinya mudah dan enak2, akhirnya saya tergerak juga untuk mencoba.Ini salah satu resep yang saya coba. Hasilnya untuk saya yang tidak suka memasak lumayanlah masih bisa dimakan.. he2.. Tp sepertinya saya g bener bikinnya Mb.Soalny sayap ayam saya tidak keluar airnya setelah d masukkan d kulkas.Kira2 itu kenapa y Mb? Mohon bantuannya y Mb.. Maklum, saya kan beginnernya para beginner. He2...
BalasHapusHalo Mba Fani, salam kenal. Umumnya ayam dan jenis daging/ikan lainnya jika di beri bumbu dan didiamkan akan mengerluarkan air. Sebaiknya cuci sayap terlebih dahulu kemudian letakkan di mangkuk, masukkan semua bumbu, remas2 dan tutup mangkuk dengan penutup/alumunium foil dan diamkan 1 jam di kulkas. Pasti keluar airnya kok. Hmm, saya terus terang bingung juga kenapa nggak ya hahaha
HapusGurunya aja bingung apalagi muridnya.. He2..
HapusPadahal saya masaknya udah sesuai instruksi lho m. ud saya cuci jg..
Emang sayanya yg g bakat masak kali ya mb. Bukan tangan2 koki, tp maksa. he2 ^^
Habis blognya mb Endang ok bgt sih.. Jd memotivasi saya untuk 'mau' mencoba memasak..
Terimakasih y Mb Endang.. ^-^
Wah saya gak setuju kalau dibilang masak ada bakat-bakatan, menurut saya yang penting punya keinginan dan kemauan, pasti bisa kok wakakak. Ayo dicoba lagi Mba Fani, trial kedua biasanya lebih oke ^_^
HapusHallo mba endang, maaf ya ikut nimbrung saya rachman, saya sangat tertarik dengan 'sayap ayam berbumbu' ini, yang saya ingin tanyakan lebih lanjut bagaimana cara pengolahan agar ayam yang sudah bebrbumbu ini tahan lama apabila dikemas dalam kemasan plastik (seperti produk fiesta). Rencananya Dengan memodifikasi sedikit bumbu sesuai selera daerah (mau coba daerah sendiri dulu) dan dikemas plastik ayam siap saji (siap goreng) dapat menjadi peluang usaha bagi kami. Mohon petunjuk ya mba...
BalasHapusHalo Mas Rachman, maaf saya terlambat memberikan jawabn. Kalau menurut saya agar ayam bisa dikemas dan dijual maka kondisinya harus dalam keadaan beku. Saran saya, setelah ayam diungkep hingga matang dan empuk, ayam bisa dikemas dan dibekukan. Customer tinggal memanaskannya dengan menggorengnya atau menggunakan microwave. Saya rasa sama seperti chicken wing kemasan di supermarket, jadi kondisinya harus dalam keadaan beku untuk bisa tahan lama.
HapusMba Endang, salam kenal saya Rachman, saya sangat tertarik dengan menu ini, tapi mba kalo boleh saya bertanya lebih lanjut, bagaimana caranya agar ayam yg sudah diolah bisa tahan lama apabila dikemas dalam kemasan plastik, seperti produk chicken wingnya fiesta yg ada dipasaran.
BalasHapusTerima kasih ya Mba Endang sebelumnya...
Halo, maaf saya balasnya sudah terlambat ya. Ayam ini nggak pakai bahan pengawet dan tentunya supaya tahan lama harus disimpan dalam kondisi beku di freezer. Di luar itu tidak akan bertahan lama.
Hapusmaaf mbak (atau bu ?) mau tanya. kalo misalnya langsung digoreng sekali aja gmn? jadi setelah dibumbui langsung digoreng, nggak dua kali.
BalasHapusstlh saya baca2 kbnykan sayap ayamnya dihilangkan bagian atasnya, apa ada alasannya mbak?
btw blognya super menarik khususnya buat cewek yang baru belajar masak kayak saya hehe. terima kasih.
hai Mba, sayap ayamnya kalau langsung digoreng dengan minyak banyak, dagingnya menjadi kurang empuk dan kadang gak matang di dalam. Sebaiknya memang diungkep dulu hingga empuk baru digoreng. Saya memang lebih suka ujungnya dibuang karena katanya bagian tempat menyuntik obat/hormon ayam dari ujung sayap. Silahkan kalau di pakai ya. ^_^
HapusEnak... Mantap... Dah nyobain ni resep kemarin. Kemarin lusa chicken yakiniku, sebelumnya si "semur korea" aka Bulgogi. Wah mba Endang kau merusak dietku! Tapi my boys pada hepi abeees... Ngga masalah goreng langsung nih chicken wing. Tipsnya minyaknya panas banget, lalu api-nya dikecilin. Insya Allah mateng sampe kedalem... Next cobain resep apa yaaaa....
BalasHapusHai Mba Ai, yep setuju, ini enak, saya kalau bikin bnyak sekalian, masukin tupperware simpan di freezer, soalnya enak banget buat camilan. tapi trus timbangan naik wakakkak. thanks tipsnya Mba, pasti bermanfaat buat yang lain. salam ^_^
HapusTQVM mbak Endang..... jadi menarik melihat dapur dengan resep-resepnya.. beberapa sudah saya coba.. dan.. memang yummy... sukses buat mbak...
BalasHapusHai, senang sekali resepnya disuka, thanks sharingnya ya ^_^, sukses juga buat Mba
Hapus"nyuruh aku diet,tapi tiap hari masakin yg enak2mulu..."itu koment suami saya mba,waktu nyobain sayam ayam ala mba endang ini....hehehe...saking enaknya,malah habis bis dibikin camilan....
BalasHapusWakakaka, susah Mba diet kalau bikin chicken wing ini. saya juga suka makan gitu saja kaya camilan, memang enaknya di cemil saja bukan buat lauk hahhahah
HapusHai Mbak Endang, salam kenal :) Lagi asyik browsing, lalu nemu website ini. Mau tanya, kalau saya mau panggang dengan oven, baiknya brp lama dan suhu berapa ya? Dan api atas/bawah biar matang merata? Thanks!
BalasHapusHai Mba Dyah, bisa dipanggang dioven ya, suhu 170 derajat api atas bawah ya. Untuk waktunya mungkin sekitar 30 menit atau tergantung kondisi ayam, takutnya bagian dalam gak matang. Paling oke ayam diunkep dulu baru setelah matang panggang sebentar di oven agar kering permukaannya dan bukan digoreng
HapusSalam kenal mbak Endang, saya sdh coba resep ini. Enak,praktis dan mudah. Serumah suka, terutama anak saya. Cuma agak saya modif dikit habis di goreng saya aduk di margarine yang sdh dicairin sama kecap manis, tambah enak rasanya. Saya juga sdh pake tips bikin mie goreng dan berhasil. Blognya sangat membantu sekali. Makasih mbak Endang...
BalasHapusSalam kenal Mba Maya, thanks idenya yang brilian, terus terang saya belum berhasil membuat chicken wings yang rasanya seperti fiesta, masih penasaran gimanaaa buatnya ya wakakka, soalnya saya maniak banget sama makanan ini.
HapusJujur mbak Endang, saya malah blom pernah makan chicken wings yang kemasan. Pertama kali praktek resep ini langsung serumah jatuh cinta hehehe
HapusWakakka, bersyukur deh kalau gitu Mba, saya sendiri masih terus penasaraaaa hahahah
HapusHalo Mbak Endang, barusan saya coba resepnya. Cuma karena nggak sabaran nunggu 2 jam (heuheuheuu) akhirnya setelah 1 jam saya panaskan si ayam di wajan plus sekitar 100 ml coca cola. Setelah airnya mengental dan ayam kelihatan matang, baru deh lanjut digoreng pakai sedikit minyak panas. Duh enak.... apalagi di meja makan masih ada sedikit steamed chocolate cake hasil nyontek resep Mbak Endang juga. Makasih ya Mbak, sukses selalu!
BalasHapushalo mba prita, thanks sharingnya ya, yep 1 jam rendaman juga tetap enak kok apalagi pakai coca cola pasti maknyus hehehhe.
HapusHappy new year mbak endang... saya abis recook menu ini buat cemilan pergantian tahun kali ini. klo taun2 sebelumnya beli, kali ini krn ada si kecil dan ngga bisa kemana2, mau delivery pun pasti antri, jadi aku bikin chicken wings ini. Hasilnyaaa, suami sy sukaaa, kata dia rasanya ngga kalah sama punya PH. Makasih resepnya ya mbak. :)
BalasHapusHai Mba Devi, happy new year juga ya! Mantap banget yaa tahun baru menyantap chicken wings, memang gak ada matinya makanan ini wakkakak. Thanks sharingnya ya, sukses selalu!
Hapusdipanggang enak jg ya mba.. gatot maning ini dietnya huaaaaa :'(
BalasHapussoalnya skali lahap smpe 3 potong.. hiks.. pertama cm sepotong, lha koq enak ya, comot lg, gak puas, yaudah comot lg.. hiks hiks.. gmn ini timbangannya ngejerit2 :'(
wah iya, ini saya sepanci juga bs habis sendirian mba bella, wakkakak, itulah kejelekan chicken wings, ukurannya kecil2 siiih heehhe
Hapushaloo mba, salam kenal, saya penggemar blognya mba, dan sudah nyoba beberapa masakan di sini yang hampir smuanya berhasil, termasuk resep ini. Makasi sharingnya ya mba, saya juga mau minta ijin nulis ulang resep2 dari mba endang di blog saya untuk arsip pribadi biar ga nyari2 lagi nanti kalau pengen bikin lagi, tapi tetep saya kasi back linknya kok. boleh ya? hehe.. smoga mbak endang bisa terus berkreasi dan menginspirasi pemasak2 baru seperti saya ini :)
BalasHapushalo mba, salam kenal juga ya, thanks ya sudah menyukai JTT dan suka dengan resep2nya.
Hapussilahkan di tulis ulang resepnya mba, selama menggunakan gaya bahasa sendiri dan memberikan link sumber it's oke kok.
Slm knl mba,aqu baru bca blog resep ini. Aqu mau tanya. Klo mnyak wijen n kcp inggris bisa dgnti ga?istri sy mau cb hanks
BalasHapushalo Mas Yayan, memang minyak wijen dan kecap inggris akan memberikan rasa berbeda ya, tetapi skip saja jika tidak ada karena dengan saus tiram di resep, rasanya akan tetap enak ya.
HapusMba, saya sdh coba buat resepnya hari ini. Tp setelah didiamkan airnya tidak keluar banyak tp ttp saya masak di api kecil dan saya goreng. Pas digoreng bagian dalamnya masih mentah :'(
BalasHapusapa saat diungkep mesti tambah air lagi ya mba?
Halo Mba Mita, jika air tidak terlalu banyak keluar ketika direndam maka tambahkan air saat mengungkep Mba, supaya sayap benar2 matang ya
HapusMba, itu memang ada yg jual berupa bumbu siap pakai? Kalau ada apa ya merknya hehe.. Makasih
BalasHapushai mba ardin, yep ada ya, merk Sasa ya
HapusHalo mba saya dian. Mau tanya klo dipanggang di oven dibungkus alumunium foil atau gmn?
BalasHapusditata di permukaan loyang saja mba, tidak perlu dibungkus, alas saja loyangnya dengan kertas baking/foil
Hapusmba Endang, ini kalau di simpan di freezer tahan berapa lama? Terimakasih :)
BalasHapusbisa sampai 3 bulan ya mba
HapusMba Endang yg masakannya selalu endess, mau tanya donk..salam kenal mba :), saya Fauziah..
BalasHapusKalo ga ada bawang putih bubuk bisa diganti bawng putih biasa berapa siung mba?? Terimakasih :)
Hai Mba Fauziah, salam kenal ya. Pakai 3 siung bawang putih ya mba.
HapusMba Endang, resep resep ini semua ada di buku masak jtt?
BalasHapustidak semua ada ya, krena resep blog sangat banyak
Hapusmba end minyak wijennya boleh di ganti sama yang lain apa gk ?
BalasHapusboleh mba, skip saja ya
HapusHalo mbaa, salam kenal. Klo masak ini ga pake madu ngaruh ga yaa?
BalasHapushi mba Ayu, salam kenal juga ya. skip saja ganti dengan gula palem/gula merah sisir ya
HapusKalo air diganti coca cola tetap bisa di oven gak mbak.. beda rasanya gm ya mbak...?makasih sebelumnya... bener2 suka sama resep2 mbK..
BalasHapusBisa2 saja ya, saya kurang tahu beda rasanya. menurut saya enak2 saja ya
HapusHai mba endang. Mau tanya, kok saya ngungkep ayamnya ga bs sampai coklat keemasan seperti mba yah? Itu sampai airnya abis dan sedikit lengket ke pancikah?
BalasHapusSampai airnya habis mba, mungkin kecap asinnya kurang hitam ya
HapusMbak Endang, saya sudah berapa kali mencoba resep ini minus bubuk cabe. Keluarga suka banget walaupun suami dan saya pasti menambahkan bubuk cabe biar pedas dikit. Saya biasanya rendam bumbu minimal semalaman jadinya bumbu meresap sampai ke dalam daging ayam. Sedikit tips kalau goreng mesti hati-hati dan jangan lupa pakai api kecil karena mengandung madu, ayam cenderung cepat gosong. Overall, endes resepnya.
BalasHapusthanks Bunda Ghania sharingnya, senang resepnnya disuka. Thanks sharing tipsnya juga yaaa
HapusHai mba Endang,
BalasHapusSaya sudah coba resepnya. Sayap yg saya beli timbangannya 400 gr jadi takaran bumbunya pake feeling gak ngikutin takaran resep 😊. Marinatenya semalaman. Saat proses ngungkep dan airnya habis kan muncul minyak dari ayamnya, saya tambahkan butter jadi langsung ngegoreng. Alhamdulillah anak saya suka banget, cuma dia bilang saya perlu "add more spice" maklum masukin bumbunya pake feeling. Makasih banyak ya mba 👍
Thanks Mba Dita, senang resepnya disuka, bumbunya disesuaikan saja dengan jumlah ayam, makin banyak bumbu mmg makin sedap dimakan dengan nasi heehhehe
Hapus