Saya pernah beberapa kali mengatakan dan mungkin telah membuat anda bosan, bahwa nikmatnya memasak makanan sendiri adalah kita bisa berkreasi dengan bahan apapun sesuka hati kita dan dengan bahan apapun yang ada di dapur. Eksperimen akan resep tidak akan pernah ada habisnya dan mungkin akan membuat anda takjub sendiri dengan hasilnya: entah apakah hasilnya itu akan membuat anda bersorak dan membusungkan dada bangga seakan telah sejajar dengan chef bintang lima atau justru kebingungan hendak menyembunyikan 'benda amburadul' yang baru saja anda ciptakan di dapur. Well, apapun itu setidaknya anda selangkah lebih baik dan maju karena telah berani mencoba atau setidaknya mungkin mengobati rasa penasaran pada satu resep makanan.
Nah, hari libur ini sayapun bereksperimen di dapur mencoba memberdayakan sebotol saus spaghetti yang dari bulan lalu saya beli tetapi belum pernah saya sentuh sedikitpun. Tahukah anda bahwa saus spaghetti botolan ini multiguna? Jangan terkecoh dari judul di botolnya "Spaghetti Sauce", karena bukan hanya spaghetti lezat yang bisa kita buat dari saus ini tetapi dengan sedikit kreatifitas maka banyak ragam makanan lainnya yang bisa kita ciptakan. Salah satunya adalah Pizza Sayur yang saya posting kali ini, dan.. tentu saja beberapa resep lainnya yang akan saya coba selanjutnya dan semoga sempat saya posting disini.
Sebenarnya membuat sendiri saus untuk spaghetti atau pizza sangat mudah dan tentu saja lebih sehat dari versi siap pakainya yang menggunakan bahan pengawet. Bahan utama yang anda perlukan hanyalah tomat merah segar dan aneka rempah daun seperti basil, thyme, rosemarry atau biasa disebut Italian Seasoning, serta sedikit bumbu lainnya seperti bawang putih, bawang bombay, merica dan pala. Dengan modal tersebut maka saus spaghetti lezat dengan taste tak kalah dengan spaghetti resto bintang lima bisa anda sajikan. Hanya saja kali ini saya tidak akan membuatnya sendiri, pertama karena saya punya spaghetti botolan siap pakai, kedua saya lagi ingin yang praktis dan cepat.
Satu kelemahan saus siap pakai adalah rasanya yang kadang kala tidak sesuai dengan lidah kita: kurang asin, kurang manis, kurang gurih, kurang pedas, dan kurang kurang yang lainnya sehingga kita tetap perlu untuk menambahkan ini dan itu agar pas dengan selera. Tapi jangan khawatir, saya tidak akan terlalu banyak menambahkan bumbu-bumbu, jadi bagi mereka yang anti ribet maka resep yang saya sertakan di bawah sepertinya masih bisa ditolerir.
Untuk adonan pizza-nya saya menggunakan resep Pizza Dough-nya Peter Reinhart dari buku The Bread Baker's Apprentice. Ahh, ini buku merupakan idaman saya sejak lama dan telah lama saya ubek-ubek di toko buku import di Jakarta tetapi hingga kini saya belum menemukannya. Jadi, resep pizza dough-nya Peter Reinhart saya cuplik dari web 101 Cookbook-nya Heidi Swanson. ^_^
Resep adonan pizza-nya anda bisa klik di posting saya sebelumnya di Mudahnya Membuat Pizza: Pizza Sosis & Daging Asap, menurut saya resep adonan pizza Peter Reinhart paling oke diantara resep lainnya. Percayalah, membuat adonan pizza sangat mudah, dan sekali anda berhasil maka saya yakin anda tidak akan tertarik lagi untuk membuang uang membeli pizza di luar yang harganya menurut saya selangit. Adonan pizza ini testurnya sedikit lengket, tetapi lembut dan kenyal. Ketika dipanggang, maka pizza tidak akan terlalu mengembang seperti roti namun garing di luar dan empuk di dalam. Susah mendeskripsikannya. Saran saya lebih baik anda mencoba membuatnya :).
Pizza Sayur ini sangat lezat, mudah, bergizi, dan bisa menggunakan aneka sayuran apapun yang ada di dapur tidak terpaku pada jenis sayuran yang saya tampilkan. Nah tidak perlu lagi saya mengoceh panjang dan lebar, yuk kita buat langsung saja.
Kreasi Saus Spaghetti (Bagian 1) - Homemade Pizza Sayur: Terung, Jamur & Tomat
Resep topping hasil modifikasi sendiri.
Untuk 1 loyang pizza dengan diameter 26 cm
Anda membutuhkan: adonan pizza seberat + 350 gram untuk loyang dengan garis tengah 26 cm. Jika adonan pizza terlalu tipis, gunakan loyang dengan garis tengah yang lebih kecil.
Bahan topping:
- 1 buah terung ukuran sedang
- 4 buah jamur champignon iris tipis, bisa menggunakan jamur jenis lainnya
- 1 batang daun bawang, potong-potong sepanjang 2 cm
- 1 buah tomat iris tipis
- 1 buah cabai merah besar, buang biji, potong sepanjang 2 cm
- 1 buah cabai hijau besar, buang biji, potong sepanjang 2 cm
- 1/2 buah bawang bombay, potong tipis bentuk cincin
- 4 lembar keju lembaran potong dadu atau 100 gram keju mudah meleleh yang dipotong dadu
- 30 gram keju cheddar parut untuk taburan
- 100 gram keju Ricotta atau Mascarpon, optional
Saus topping:
- 2 butir bawang putih, cincang halus
- 1/2 buah bawang bombay, cincang halus
- 3 sendok makan saus spaghetti botolan siap pakai
- 1 sendok makan saus tomat botolan
- 1 sendok makan saus sambal botolan (optional)
- 1/2 sendok teh gula pasir
- 1/4 sendok teh garam
- 1/4 sendok teh kaldu bubuk
- 1/4 sendok teh merica halus
- seujung kuku rempah daun (Italian Seasoning) optional
- 1 sendok makan minyak zaitun, untuk menumis, bisa menggunakan minyak sayur biasa
Cara membuat:
Saus Pizza
Siapkan wajan, panaskan minyak dan tumis bawang putih dan bawang bombay hingga harum dan berubah menjadi transparan. Gunakan api kecil untuk menumis. Tambahkan saus spaghetti, saus tomat dan saus sambal, aduk rata. Masukkan gula, garam, kaldu bubuk, merica bubuk dan rempah daun. Aduk rata, jika saus mendidih angkat.
Persiapan sayur untuk topping:
Cuci bersih terung. Kupas kulitnya sebagian secara berselang seling. Iris terung tipis-tipis dan lumuri dengan 1 sendok teh garam. Diamkan selama 15 menit kemudian cuci bersih. Goreng di wajan menggunakan 1 sendok makan minyak hingga kecoklatan dan 1/2 matang. Angkat.
Membuat pizza:
Panaskan oven, set disuhu 185'C, letakkan rak panggangan di tengah.
Siapkan loyang pizza, saya menggunakan pan dari besi dengan diameter 26 cm. Karena saya suka kulit pizza yang tipis dan agak crispy maka saya menggunakan loyang agak lebar. Anda bisa gunakan loyang dengan ukuran lebih kecil agar kulit pizza lebih tebal. Letakkan adonan pizza di tengah loyang, kemudian dengan menggunakan ujung jari tekan-tekan adonan perlahan dari bagian tengah hingga melebar ke seluruh permukaan loyang. Adonan sangat elastis dan lembut sehingga tidak melawan ketika kita lebarkan.
Jika adonan telah menutupi seluruh permukaan loyang, istirahatkan sejenak + 10 menit, kemudian oleskan permukaannya dengan saus topping yang telah kita siapkan.
Tata terung dan jamur diatas saus, diikuti dengan bawang bombay, daun bawang dan tomat. Tabur dengan keju lembaran atau keju Kraft mudah meleleh yang telah dipotong dadu merata pada permukaannya. Kemudian menggunakan sendok makan sebarkan juga keju Ricotta atau Mascarpon ke seluruh permukaan pizza.
Panggang pizza selama 25 menit, kemudian keluarkan dan taburi dengan keju parut ke permukaannya. Panggang lagi selama 30 menit atau hingga kulit pizza matang berwarna coklat keemasan. Jika permukaan pizza terlihat terbakar sementara kulit belum matang maka tutup permukaan pizza dengan alumunium foil.
Angkat dan potong-potong pizza menggunakan pisau tajam. Pizza siap disajikan dengan saus sambal botolan. Enjoy!
Ditambah smoked beef pasti sedap...
BalasHapussilahkan dimodif sesuai selera ya
Hapus