Untuk puding roti ini anda bisa menggunakan jenis roti apapun yang ada atau tersisa di rumah dan tidak harus roti tawar. Lebih bagus lagi roti yang telah diinapkan beberapa hari sehingga teksturnya agak keras. Roti yang seperti ini akan membuat puding menjadi firm dan tidak terlalu lembek sehingga memeberi tekstur pada puding. Anda bisa tambahkan juga buah kering lainnya selain kismis seperti yang saya gunakan dan essence rhum jika suka. Pisangnya, lebih baik gunakan jenis pisang yang tidak lembek seperti pisang kepok kuning, pisang raja atau tanduk.
Pages
07 Mei 2011
Resep Puding Roti, Pisang & Kismis
Untuk puding roti ini anda bisa menggunakan jenis roti apapun yang ada atau tersisa di rumah dan tidak harus roti tawar. Lebih bagus lagi roti yang telah diinapkan beberapa hari sehingga teksturnya agak keras. Roti yang seperti ini akan membuat puding menjadi firm dan tidak terlalu lembek sehingga memeberi tekstur pada puding. Anda bisa tambahkan juga buah kering lainnya selain kismis seperti yang saya gunakan dan essence rhum jika suka. Pisangnya, lebih baik gunakan jenis pisang yang tidak lembek seperti pisang kepok kuning, pisang raja atau tanduk.
24 komentar:
PEDOMAN BERKOMENTAR DI JTT:
Halo, terima kasih telah berkunjung di Just Try and Taste. Saya sangat menghargai feedback yang anda berikan, terutama mengenai eksperimen dalam mencoba resep-resep yang saya tampilkan.
Komentar yang anda tuliskan tidak secara otomatis ditampilkan karena harus menunggu persetujuan saya. Jadi jika komentar anda belum muncul tidak perlu menulis komentar baru yang sama sehingga akhirnya double/triple masuknya ke blog.
Saya akan menghapus komentar yang mengandung iklan, promosi jasa dan penjualan produk serta link hidup ke blog anda atau blog/website lain yang anda rekomendasikan yang menurut saya tidak relevan dengan isi artikel. Saya juga akan menghapus komentar yang menggunakan ID promosi.
Untuk menghindari komentar/pertanyaan yang sama atau hal yang sebenarnya sudah tercantum di artikel maka dimohon agar membaca artikel dengan seksama, tuntas dan secara keseluruhan, bukan hanya sepotong berisi resep dan bahan saja. Ada banyak info dan tips yang saya bagikan di paragraph pembuka dan jawaban di komentar-komentar sebelumnya.
Satu hal lagi, berikan tanda tanya cukup 1 (satu) saja diakhir pertanyaan, tidak perlu hingga dua atau puluhan tanda tanya, saya cukup mengerti dengan pertanyaan yang diajukan.
Untuk mendapatkan update rutin setiap kali saya memposting artikel baru anda bisa mendaftarkan email anda di Dapatkan Update Via Email. Atau kunjungi Facebook fan page Just Try and Taste; Twitter @justtryandtaste dan Instagram @justtryandtaste.
Semoga anda menikmati berselancar resep di Just Try & Taste. ^_^
haduuh resep2nya keren2 amat sih mba:) ga bosen2 saya berkali2 berkunjung ke blog ini, banyak bgt resep yg bs saya explore, thanks ya mba, keep posting:)
BalasHapusHalo Mba Lia, thanks komentarnya ya, silahkan diexplore dan semoga suka ya. Sukses selalu ^_^
Hapussalam kenal... sy aulia... resepnya keerreeeennn abiz... mudah n homy banget... thanks ya ilmunya... ijin copas ni mba endang...
BalasHapusHai Mba Aulia, salam kenal juga ya. Sip, silahkan di coba resepnya Mba, moga suka. Untuk resep diatas jangan panggang terlalu lama ya, karena tekstur puding akan menjadi keras. Kalau terlihat permukaan puding mendidih dan mulai bergelembung2 segera keluarkan dari oven, saat dingin puding akan memadat. Trial saya diatas mangganggang kelamaan hiiks.
Hapushalu, mb.. mau nyoba resep yg ini ah.. tp klo gak ada alumunium foil, apa ada penutup yg lain yg bisa dipake? kalau tanpa ditutup, ngaruh gak y?
BalasHapustrima kasih banyak ya.. :)
Hai Mba Nia, untuk puding, ditutup supaya teksturnya lembut dan gak kering, sebaikya memang ditutup ya. saya belum tahu pengganti foil untuk penutup dan belum pernah coba juga tanpa penutup, sepertinya harus di trial dulu ya. kalau oven mba tinggi, jadi api atas gak terlalu dekat dengan permukaan adonan mungkin gak ditutup gak papa. oven saya pendek jadi cepat gosong permukaannya.
Hapuspuding ini bisa dikukus gak?
BalasHapusBelum pernah coba, tapi saya rasa bisa ya ^_^
HapusHalo, Mb,
BalasHapuskalo maizenanya dganti tepung custard bs? Kira2 apa ada efek yang berarti, misal cepat basi? Puding ini sendiri tahan berapa lama? Makasih.
Hai Mba, bisa pakai custard, gak ada ejfek saya rasa kecuali warna. Custard akan membuat warnanya lebih kuning, Puding hanya tahan 1 hari disuhu ruang, harus masuk kulkas ya mBa
HapusSatu lagi, y, mb. Hehe. Klo misal susunya dganti pake susu kental manis, baiknya takaran gulanya dikurangi seberapa ya mb?
HapusReiska sby
gulanya setengah saja kayanya ya, tapi harus trial jugam saya belum pernah coba soalnya
HapusHalo salam kenal ya....Mbak, mau tanya donk kalau ini dikukus, tepung maizenanya diganti dgn agar-agar bubuk bisa gak ya amksudnya supaya lebih firm pudingnya. Mohon pencerahannya ya....:))
BalasHapushai mba yennie, salam kenal ya, saya gak recommended kalau pakai agar2 ya, puding ini bukan seperti agar2 mba, tapi lebih mirip cake hasilnya
Hapusmba, kalau pakai pisang ambon yg kematengan banget ga enak ya hasilnya?
BalasHapushai mba iis, saya rasa tetap enak ya, bisa2 saja kok
Hapusmb,,klo dikukus aj bisa ga?
BalasHapusbisa ya mba tamie
Hapusmbak dipanggang pada suhu brp dercel yah ? misalkan saya pakai oven listrik, pakai api atas bawah atau bawah saja? terima kasih
BalasHapushalo, pakai suhu 175'C oke ya, dan yep saya pakai oven listrik api atas dan bawah ya
HapusHallo mba Endang
BalasHapusApakah ada bahan pengganti telur ayam? Atau mungkin bisa pakai telur jenis lain (bebek, ayam kampung) ?
Mohon bantuan nya mba Endang.. Terima kasih
bisa pakai telur lain mba, untuk pengganti telur saya belum pernah coba ya
HapusHai mba Endang
BalasHapusAku udah trial. Panggangnya lama sekitar 1,5 jam tp kenapa dalemnya agak basah ya. Takut ga mateng. Thanks
Hai mba, kalau masih panas memang agak basah, tapi ketika dingin akan keras ya
Hapus