Ahh, hari Jumat memang paling nikmat. Jam makan siang kantor saya yang hingga pukul 2 siang membuat leluasa untuk mencari tempat makan yang jaraknya sedikit lebih jauh dari kantor. Tentu saja tidak setiap hari Jumat saya mencari makan di luar kantor, karena saya lebih sering membawa bekal sendiri dari rumah. Namun jika harus makan keluar, saya berusaha mencari tempat makan yang banyak direkomendasikan dan mantap. Nah, Kedai Ria ini direkomendasikan oleh Head Department saya, Ibu Jane, sepertinya beliau memang cukup tahu tempat jajanan favorit dengan rasa yang laziz. Soal letak tidak menjadi masalah, lokasinya yang masuk ke dalam gang pun tidak mengurungkan semangat kami untuk menjangkaunya.
Lokasi Kedai Ria terletak di sebuah gang kecil bersebelahan dengan Apartemen Sudirman Park/London School, Jakarta Pusat. Gang tersebut terletak pada sebuah jalan yang cukup lebar untuk dilalui oleh dua buah mobil. Pada bagian samping mulut gang terdapat sebuah lapangan parkir cukup luas terbentang. Warungnya sendiri tidak terlalu luas, meja-meja berjajar di dalam dan di luar warung, hingga ke jalan kecil di gang di muka warung. Pengunjungnya? Membludak tak terkira hingga tak tertampung oleh jajaran meja dan kursi terutama menjelang dan saat makan siang. Kedai yang buka sejak pagi hingga pukul 2 siang ini memang laris manis tanjung kimpul, saran saya jika anda hendak berkunjung kesana sebaiknya sebelum jam makan siang tiba dan hindari hari Jumat. Di hari biasa, anda mungkin tidak terlalu lama menunggu antrian, namun di hari Jumat, saya harus menunggu satu jam lamanya sebelum mendapatkan tempat duduk.
|
Lumpia isi kentang, telur, daging asap dan mayonnaise yang lezat |
Apa saja yang disajikan di Kedai Ria? Well, menu utama yang diandalkan oleh warung ini dan banyak diserbu pengunjung adalah soto-nya. Soto daging, soto campur (babat) dan soto ayam yang diguyur dengan kuah santan, mirip-mirip dengan soto Betawi hanya saja tidak berlemak dan terasa lebih ringan. Kalau ditilik sepertinya kuah sotonya bukan terbuat dari santan, karena taste santan yang khas tidak berasa, menurut saya dan beberapa teman, kuahnya terbuat dari susu. Rasanya? Mantap! Saya pun memesan soto daging dan langsung saya nyatakan dua jempol untuk soto dagingnya.
Kuah sotonya diberikan melimpah dan tidak terlalu kental yang menurut saya justru tepat, karena kuah yang kental akan membuat soto menjadi terasa eneg. Bumbunya medhok dan sangat pas di lidah. Gurih sekali. Daging sapinya digoreng agak kering, kemudian dipotong-potong dengan ukuran yang cukup besar dan diberikan dengan takaran yang melimpah. Selain daging, irisan kentang, tomat, remahan emping juga dimasukkan ke dalam mangkuk, membuat soto menjadi lebih segar dan mantap. Ketika soto terhidang di meja, sayapun menambahkan kucuran jeruk limau dan siraman sambal rawit yang pedas. Sepiring nasipun langsung amblas beserta kuah tetes terakhir. Untuk semangkuk soto daging yang lezat dan sepiring nasi hangat, anda cukup merogoh kocek sebesar dua puluh enam ribu rupiah. Not bad!
|
Gado-gado yang medhok |
Selain soto, warung ini juga menyediakan nasi uduk + ayam goreng, gado-gado dan asinan, untuk snack-nya ada lumpia isi yang lezat. Mari kita bahas satu persatu, karena kebetulan saya bersama beberapa teman membeli makanan yang berbeda, membuat saya bisa merasakan semuanya. Kekuatan Kedai Ria adalah bumbunya yang sangat tasty, tidak ada kata plain bagi warung ini. Bumbu, garam dan gula, diberikan dalam takaran yang pas dan terasa kuat di lidah, membuat kita merasa puas saat meyantapnya. Seperti halnya bumbu asinan dan gado-gadonya, kental dan terasa nendang.
Potongan aneka sayuran, tahu dan kentang ini diguyur dengan saus kacang yang royal yang berasa asin, asam, manis yang kuat. Nasi uduknya pun terasa kuat rempah dan santannya, sedap beradu dengan ayam goreng garing yang empuk dan lezat. Satu lagi makanan yang menurut saya kudu anda coba di Kedai Ria adalah lumpia-nya. Lumpia ini berisi telur rebus, daging asap, dan kentang rebus yang dibumbui dengan saus mayonnaise dan digoreng kering pada permukaannya. Ukurannya cukup jumbo. Lumpia ini menjadi inspirasi saya untuk mencoba membuatnya sendiri di rumah, karena lezat dan unik.
Ahh, seakan tidak ada habisnya mengulas makanan di warung ini, dan saat saya menulis artikel inipun lidah saya serasa masih merasakan kuah soto yang tasty dan air liur pun menetes. Hmm, saya pasti akan berkunjung kembali kesana, kali ini sepertinya saya akan hadir lebih dini agar tidak menunggu terlalu lama. Anda tertarik mencobanya? Saya jamin anda akan ketagihan seperti saya ^_^.
Selamat jajan!
Kedai Ria
Jl. Karet Pasar Baru Timur IV/27 - Karet Kubur
Samping Apartemen Sudirman Park/London School
Jakarta Pusat
Telp. 0816-1960071 & 021-93262271
hi mbak, salam kenal... hanya komen sedikit.. sepertinya bukan lumpia, tapi risoles kalo dilihat dari fotonya... (yang isi telur, mayo, daging asap).
BalasHapusYep, risoles ya Mba, thanks koreksinya ya.
HapusMba, risolesnya kok tidak ada di daftar menu nya?
BalasHapusnggak ada, risoles disajikan dipiring2 dimeja ya
HapusGratis donk Mba? *maaf kalo salah
Hapusnggak gratis wakakak, harganya sekitar 4000 an kalau gak salah ya
Hapus