Siapa yang tak kenal dengan es pisang ijo? Makanan khas Makassar yang lezat ini memang banyak penggemarnya dan di Jakarta umum dijumpai karena banyak yang menjualnya, entah sebagai salah satu menu di resto khas Makassar atau dijual dalam bentuk bungkusan plastik mika yang praktis. Sesuai namanya, es pisang ijo merupakan makanan yang berwarna hijau terbuat dari pisang yang terbalut adonan tepung beras yang disajikan bersama dengan saus semacam bubur sumsum, potongan es batu dan siraman sirup merah coco pandan. Ketika es batu mencair maka akan tercipta kuah yang gurih karena kandungan santan di adonan pisang ijo dan saus buburnya.
Diresep aslinya sebagai bahan pewarna hijau untuk adonan pisang ijo adalah air perasan daun suji dan daun pandan wangi. Suji (Dracaena angustifolia (Medik.) Roxb. syn. Pleomele angustifolia (Medik.) N.E. Br. merupakan tumbuhan perdu tahunan yang daunnya dimanfaatkan orang sebagai pewarna hijau alami untuk makanan. Daun suji memberikan warna hijau yang lebih pekat daripada daun pandan wangi, yang juga merupakan sumber warna hijau. Bedanya daun suji tidak memiliki aroma. Selain dimanfaatkan sebagai pewarna, tumbuhan ini biasa ditanam di pekarangan karena bentuknya yang indah dan bunganya yang menyebarkan aroma wangi, terutama pada sore hari. Untuk melihat gambar pohon suji, silahkan klik di link menuju Wikipedia yang saya sertakan di bawah.
Update 11/07/2013: Untuk resep pisang ijo lainnya yang lebih lembut silahkan klik link disini.
Siapkan panci ukuran sedang, masukkan tepung beras, maizena dan 100 ml santan. Aduk rata hingga tepung menjadi larut. Tambahkan sisa santan, gula, garam dan pewarna hijau. Aduk hingga rata. Masak larutan tepung beras menggunakan api kecil sambil diaduk-aduk hingga kental. Jika adonan sudah mulai agak mengeras tapi masih sedikit basah, segera angkat dari kompor dan teruskan mengaduk hingga adonan menjadi licin dan halus. Tidak perlu memasaknya hingga benar-benar keras, adonan akan keras ketika dingin.
Layukan daun pisang dengan memasukannya ke dalam dandang pengukus berisi air mendidih sebentar. Siapkan dua lembar daun, lebar kira-kira 20 cm. Letakkan sisi daun pisang yang mengkilap diatas, olesi permukaan daun dengan beberapa tetes minyak agar tidak lengket. Ambil 2 sendok makan adonan, ratakan di permukaan daun. Letakkan 1 buah pisang di tengah-tengah adonan, kemudian tutup pisang dengan adonan dengan cara menekuk sisi kiri dan kanan daun sehingga adonan menutupi pisang. Ratakan hingga adonan menutupi seluruh bagian pisang. Gulung daun pisang, kemudian bungkus adonan seperti membuat lontong. Semat kedua sisinya dengan tusuk gigi. Potong kedua ujungnya dengan gunting agar rapi. Lakukan hingga semua adonan dan pisang habis.
Kukus selama + 20 menit atau hingga adonan matang. Angkat dan dinginkan.
Membuat saus buburnya
Siapkan panci, masukkan tepung beras dan 100 ml santan. Aduk hingga larut. Tuangkan sisa santan ke dalam panci, gula, garam dan vanili bubuk. Aduk rata. Masak menggunakan api kecil sambil diaduk hingga larutan menjadi adonan yang kental. Angkat dan dinginkan.
Penyajian
Es pisang ijo siap disajikan. Yummy!
Sources:
hmmm yummie..
BalasHapusmau coba buat akh..
Halo Non, ayo dicoba ^_^
BalasHapusmbak endang,,,maaf ni,nongol lagi...aku ga bosen dech tanya tanya.....hehehe......
BalasHapusitu santan yang untuk bikin sausnya 100 ml kan bukan 1 liter??
hehehe.....thank u so much..^_^
Hai Mba Neny, hahaah, 1 liter jeng, 1000 mili ya, 100 mili dikit banget. 1 liter santan ini ketika dimasak dengan tepung cepat banget mengental dan menggumpal. Jadi sebenarnya nggak banyak. ^_^
Hapushehehhe.....iya mbak.... maap maap....salah baca nich aku,,,,saking semangatnya...........^_^
BalasHapusSippp! hehehhe, saya suka semangatnya
Hapusmbak, aku dah coba. tapi hasilnya.... hiks2. kulit pisangnya jadi kuerasssss. kayaknya adonan kulit untuk 4 pisang itu berlebih deh, jadinya tebel2 gitu. pengennya tipis dan lembut kayak daeng2 yang jual itu. apa yang salah ya mbak? apa ngaduknya kelamaan?sedih banget, padahal aq suka banget es ini.
BalasHapusHalo Mba Umie, waduh pertanyaannya baru saya jawab sekarang, kelewatan lupa balasnya. Menurut saya teksturnya nggak terlalu keras, hanya saja memang nggak selembut yang dijual diluar. Memasak adonanya gak boleh lama2, terlalu lama akan membuat adonan menjadi keras.
Hapusso lama kita cari ni resep, nanti ini baru kita dapa resep yang pas deng cucok. thanks neh
BalasHapusSaya suka baca2 blognya mbak... Kmrn saya sudah coba resep pisang ijonya... Maknyus.... Tp kenapa ya laisan buat pisang yang aku buat kmrn agak keras? Apa terlalu lama dikukusnya? Terima kasih sharingnya mbak...
BalasHapusHalo Mba, yep ini resep agak kenyal ya saat dingin, katanya harus campur tepung humkwe supaya lembut. saya belum pernah coba, cuman mungkin idenya bisa dipakai.
HapusHai.. mbak,, aq udah nyoba resepnyaa..
BalasHapustapi kayanya bener2 jadi disaster di dapur..
adonannya luar binasa lengkkuuueeettt...
karena gak ada daon pisang aq ganti pake aluminium foil,, hedduueehh.. melepasnya harus penuh dengan kesabaran..
yang rencana nya bisa lebih dari 10 kalo liat estimasi resep..
tau2 malah jadi 50% ny aja..
overall pijo nya enak mbak jadinya..
makasih untuk resepnya yaa.. :)
Halo Mba Anniy, waak iya, kalau pakai foil lengket lebay. Saya pernah bikin mochi alasnya pakai foil, fuiihhh separoh masuk tong sampah wakkakak. Mending pakai plastic wrap ya. Walau tentu saja banyak yang tdak menyarankan menggunakan plastic dan foil untuk memasak. Daun pisang paling baik memang. Thanks ya!
Hapuswaaah, blog ini keren sangat. hehe...
BalasHapusterimakasih mba...
salam kenal yaaa :)
Halo Non, thanks ya. Silahkan dicoba resepnya dan salam kenal juga ^_^
HapusKlo pake plastik wrap,ngiket ujung2 nya gmn?
BalasHapusHalo Mba, kayanya gak perlu diikat deh cukup dipuntir saja ujung plastik hingga rapat ya. Hanya saja hati2 kalau pakai plastick wrap ya, beberapa waktu lalu ada pembaca yang keracunan karena memasak makanan dengan plastik wrap ya
HapusBetul sekali hati2 dgn mengunakan plastik wrap berbahaya
HapusMba upload resep pisang ijo yg klu kita mw dadar dong...
BalasHapusDitunggu ya, harus ditrial dulu resepnya hehehhe
HapusRecommend deh, resepnya, enak dan gampang
BalasHapusthanks mba Fara, senang resepnya disuka ya
Hapuswuss mantap buat bulan puasa
BalasHapussippp, moga suka ya
HapusKalau d daerah sya dibuat dadar trus d isi pisang, sirupnya DHT, bukan coco pandan,,,
BalasHapus