Ikan selar yang imut-imut ini sebenarnya paling sedap jika digoreng garing dan renyah sehingga kepala dan tulangnya bisa disantap sampai tandas. Tapi kemarin saya tiba-tiba ingin sekali makan pepes ikan dan kebetulan di freezer saya hanya ada jenis ikan ini. Yah, mau bagaimana lagi, ikan selar ini pun akhirnya saya permak menjadi pepes ikan yang lezat. Terus terang memang agak menyulitkan ketika menyatapnya karena ukurannya yang kecil dan duri-durinya yang sedikit mengganggu, namun gelimang bumbunya yang sedap tidak mengurangi nafsu makan saya untuk menikmatinya bersama nasi merah yang hangat. Pepes memang membuat nafsu makan saya semakin bertambah apalagi di saat berbuka puasa seperti ini. Hmm, mantap!
Teknik membumbui pepes sendiri ada dua cara, pertama semua bahan bumbu diiris dan dibungkus bersama dengan ikan, udang atau bahan makanan lain yang akan dipepes. Sedangkan cara yang kedua adalah bumbu dihaluskan dan dicampur dengan bahan pepes, baru kemudian dibungkus. Nah, jika menggunakan cara yang kedua saya biasanya menambahkan telur kocok ke dalam adonan bumbu, selain agar bumbunya menjadi terlihat banyak juga agar saat telah matang bumbu menempel pada bahan yang dipepes. Rempah-rempah seperti lengkuas, jahe dan serai biasanya saya haluskan menjadi satu sehingga rasa dan aromanya menjadi lebih mantap.
Pepes paling sedap setelah dikukus kemudian dipanggang, bisa menggunakan panggang kawat biasa yang diletakkan di bara api atau kompor atau menggunakan wajan. Beri sedikit minyak pada wajan, kemudian tata pepes di atasnya dan panggang menggunakan api kecil hingga daun pisang terlihat kecoklatan. Cara seperti ini membuat bumbu pepes menjadi lebih kesat dan kering sehingga tidak eneg.
Yuk, kita langsung membuatnya, siapa tahu bisa menjadi inspirasi berbuka puasa atau sahur anda ^_^.
Pepes Ikan Selar
Resep hasil modifikasi sendiri
Untuk 3 buah pepes
Bahan:
- 9 ekor ikan selar atau jenis ikan lainnya, siangi biarkan utuh
- 1 butir telur, kocok lepas
- 1/2 butir tomat, iris tipis
- 5 butir belimbing wuluh, potong-potong sesuai selera
- Daun pisang untuk membungkus
Bumbu dihaluskan:
- 5 butir cabai merah keriting
- 5 butir cabai rawit
- 5 butir bawang merah
- 3 butir bawang putih
- 1 ruas jahe
- 1 ruas lengkuas
- 1 batang serai, ambil bagian putihnya
- 5 butir kemiri, sangrai
Bumbu lainnya:
- 3 lembar daun jeruk, rajang halus
- 3 lembar daun salam, sobek-sobek
- 1/2 sendok makan garam
- 1 sendok makan gula pasir
- 1/2 sendok teh kaldu bubuk (optional)
Cara membuat:
Siapkan mangkuk atau wadah lainnya, masukkan semua bumbu halus dan bumbu lainnya (kecuali daun salam) ke dalamnya, aduk rata. Tambahkan belimbing wuluh dan telur kocok, aduk. Cicipi rasanya.
Siapkan dua lembar daun pisang, tumpuk menjadi satu, letakkan sisi mengkilap dibagian atas. Beri 2 sobekan daun salam, dan letakkan satu sendok makan adonan bumbu di atas daun salam, lebarkan bumbu. Tata 3 ekor ikan selar di atas bumbu, kemudian beri lagi satu sendok makan adonan bumbu di atas ikan.
Tekuk ujung-ujung daun pisang sehingga bumbu tidak mengalir keluar dan semat dengan lidi/tusuk gigi. Lakukan hingga semua ikan dan bumbu habis.
Kukus selama 20 menit atau hingga ikan matang. Angkat dan siap disajikan dengan nasi hangat. Enjoy!
Terus terang, saya benci, benci ikan selar. Tapi, postingan Mba Endang ini begitu menggoda! Yang benci selar pun meneteskan air liur :D
BalasHapuswaaak , saya suka banget ikan selar, ada banyak resep selar di sini, kebanyakan saya goreng crispy, enak kaya kerupuk wakkakkaka
HapusWaak (lagi demam waak), kalau ikan goreng crispy saya suka pakai ikan kerisi, ikan karang, atau ikan bawal. Pasar dekat rumah saya tidak ada ikan gurame, padahal itu ikan favorit saya (apa mungkin saya yang tidak tau)
Hapusnah, saya justru baru tahu jenis ikan kerisi dan karang hahhaha, di jakarta ikan gurame segambreng mba, mudah mencarinya di pasar atau supermarket hehehhe
Hapus