Kondisi mengantuk ini gara-gara tadi malam saya tidur terlalu larut, terbuai dengan video Yuka Kinoshita di YouTube. Bagi anda yang suka mengikuti tingkah polah Yuka, cewek Jepang cantik yang menyantap makanan dalam porsi super jumbo namun tetap slim, mungkin akan seperti saya yang tanpa henti menonton setiap videonya. Benar-benar menghipnotis! Satu video akan diikuti dengan video lainnya, dan gilanya jumlahnya ratusan. Ujung-ujungnya waktu telah menunjukkan pukul satu malam, membuat saya terperanjat dan segera menutup hand-phone. Hari ini mata saya pun susah dibuka, dan walau kepala sedikit terasa melayang karena kurang tidur tetap saja kegiatan ini akan saya ulangi lagi keesokan malamnya. ^_^
Antrian cukup panjang di kasir jika jam istirahat kantor seperti ini, namun saya tidak terlalu khawatir karena kasir yang akan dituju adalah favorit saya dan teman-teman kantor. Walau pengalaman selama ini pelayanan para kasir di Lotte Mart, Kuningan City jarang mengecewakan, namun kami memiliki beberapa kasir favorit karena mereka bekerja ekstra cepat, ramah dan sangat cekatan. Rasa-rasanya, jika ada perlombaan kasir favorit di Lotte Mart saya pasti akan memilihnya. ^_^
Untuk resep brownies kali ini karena bebas gluten maka tidak menggunakan tepung terigu sama sekali dan digantikan dengan maizena. Bukan karena saya alergi akan gluten tetapi semata-mata hanya ingin mencoba membuat makanan gluten free yang mungkin berguna bagi mereka atau Ibu-Ibu yang memiliki buah hati dan keluarga dengan gluten intolerance. Bagi anda yang tidak bermasalah dengan gluten, anda bisa mengganti porsi maizena dengan tepung terigu serba guna atau protein rendah.
Saya menggunakan cincangan kacang mete panggang di dalam adonan, kacang selain membuat potongan brownies tampak cantik dengan pola bulatan kekuningan di dalamnya, juga menambah rasa gurih pada brownies, tidak semata hanya manis dan coklat. Kacang mete tentu saja bisa digantikan dengan kacang-kacangan lainnya seperti pecan, walnut, atau almond yang telah dipanggang dan dicincang kasar, atau skip saja jika anda tidak memilikinya di rumah.
Beberapa pembaca JTT menanyakan ke saya, bagaimana membuat permukaan brownies yang dipanggang membentuk crust (kerak) yang mengkilap (shiny) di permukaannya. Terus terang saya sendiri terkadang sering bingung dengan brownies yang saya buat karena beberapa permukaannya tampak buram namun beberapa terlihat shiny. Dari hasil membaca beberapa artikel di internet, saya menemukan tips dari website King Arthur Flour yang mungkin bisa menjadi acuan. Crust yang mengkilap disebabkan oleh gula yang larut dan telur di dalam adonan bermigrasi ke permukaan ketika brownies dipanggang, gula pasir akan meleleh dan menjadi mengkilap ketika terkena panas oven; dan putih telur kemudian bergabung dengan gula membentuk lapisan meringue yang sangat tipis dan lembut.
Apakah hanya gula dan telur? Ternyata hanya dengan kedua bahan tersebut saja tidak akan cukup membentuk crust yang sempurna, kita membutuhkan bahan ketiga yaitu chocolate chips. Tambahan beberapa gram choco chips di adonan akan membuat permukaan brownies membentuk shiny crust yang sempurna. Sayangnya saya membaca tips ini setelah gluten free brownies ini selesai terpanggang, walau permukaan brownies ini cukup shiny namun tidak seperti crust yang saya inginkan. Namun jika anda ingin membuat brownies di rumah maka tips dari King Arthur Flour diatas mungkin bisa menjadi pegangan.
Berikut resep dan proses brownies kacang mete bebas gluten ya.
Resep Brownies Legit Bebas Gluten
Resep diadaptasikan dari web Martha Stewart - Gluten-Free Fudgy Pecan Brownies
Untuk 1 loyang brownies diameter 20 cm
Tertarik dengan resep brownies lainnya? Silahkan klik link di bawah ini:
Brownies Klasik
Brownies Kukus Pisang
Brownies a la Chanti
Bahan:
- 25 gram coklat bubuk kualitas yang baik (saya pakai merk Bensdorp)
- ½ sendok teh garam
- 4 butir telur suhu ruang
Bahan lain (optional):
- 200 gram choco chips
*) bisa digantikan dengan tepung gluten free lainnya atau tepung terigu protein rendah dan sedang.
Siapkan mangkuk, ayak jadi satu coklat bubuk dan tepung maizena. Sisihkan. Jika anda menggunakan vanili bubuk maka masukkan bersama campuran tepung dan coklat bubuk ini.
Panaskan panci dengan api kecil. Aduk-aduk hingga coklat meleleh dan menjadi larutan yang smooth. Angkat dari kompor.
Note: jangan memasak coklat berlebihan (over cooking), jika 80% coklat sudah meleleh, angkat saja dari kompor dan aduk terus hingga coklat meleleh sempurna. Suhu tinggi dan memasak berlebihan akan menyebabkan coklat pecah: terpisah antara lemak dan bahan penyusun lainnya, dan tidak akan bisa digunakan untuk brownies.
Masukkan telur satu persatu, aduk cepat dan kuat dengan spatula balon atau spatula biasa. Pastikan telur tercampur baik dengan adonan sebelum menambahkan telur berikutnya. Aduk hingga adonan smooth.
Note: Jika anda menggunakan choco chips maka masukkan bersamaan dengan kacang mete.
Super yummy!
Sources:
Web King Arthur Flour - How to make brownies with shiny crust
Web Martha Stewart - Gluten-Free Fudgy Pecan Brownies
Mba Endang..kalo boleh tau dcc yg dipake merk apa ya?thanks
BalasHapussaya pakai Carat dari Purratos ya mba, ada di toko bahan kue
HapusTerima kasih mba Endang.. Salam kenal..ratna. penggemar blog ini
Hapusmb Endang, untuk permukaan shiny itu sy uda prnh cb berulang2, diks tau teman kl gula dilarutkan sama2 dgn DCC, ujung1 gatot, gula malah menggumpal berakhr di tong sampah, di joy of baking sy liat dia pk mixer utk larutkan gula pasir dgn telur, kt teman sy ga boleh mixer kl brownies, tp joy of baking pk chocochips yg dilelehkan, apakah begitu jg maksud mb Endang? sy bnr2 penasaran dg hasil shiny crust ini, sy ud cb lbh dr 10 x ga prnh berhasil, ga ada tips yg benar. Thx ya mb (Lena-Ptk)
BalasHapusHai mBa Lena, coba klik ke web king arthur yang saya berikan di atas, ada instruksi disana untuk membuat permukaan crust shiny mungkin bs dicoba ya.
HapusBantu jawab yah..hehe..shiny crust terbentuk kl gula dlm adonan itu bener2 larut. Jadi tipsnya kl mau pake gula biasa,blender dulu di grinder sampai halus (bubuk). Sbg pengganti granulated white sugar jadi yg harganya mahal :) gudlak eniwei. Salam -Nidya-
HapusEh maaf diralat..mksdnya castor sugar atau gula kastor :D
HapusMba kalau misalkan saya pakai oven api bawah saja apakah bisa? Soalnya punya nya itu. Terima kasih.
BalasHapusbisa ya mba Novi, untuk brownies gak masalah ya
HapusHaii mba endang, saya pernah berhasil sekaliiii tuh bikin shiny crust permukaan. Waktu itu saya mixer telur dan gula hingga putih trus tambah choco chip jg. Brownies ttp fudgy sih tapiii setelah itu berbagai cara saya coba ga seberhasil yg itu hiksss. Ntar coba ala king arthur ahhh
BalasHapusOo iya saya biasa pake coklat jenis couverture krn dcc merk cholata atau tulip yg paling gampang didapat rasa lemak nabatinya dominan bgt. Carat gmn mba??? Blm pernah coba. Review dong mba endang. Makasih mba....
hai Mba Theodora, thanks sharingnya ya, yep katanya kudu kocok gula telur dan pakai DCC cincang atau choco chips yang banyak. Carat oke ya, menurut saya lebih oke dibanding lainnya, habis saya bingung merk apa yang oke, biasanya pakai colata, tapi lama2 bosan, coba Carat lebih mending sih hehehhe
HapusHi mba endang kl blh tau utk menteganya menggunakan merk apa yaa..soale saya msh suka bgg antara,butter dan mentega.maklum saya newbiiii bgt nih mba endang dlm dunia perbakingan.makasiy ya mb endang
BalasHapushai mba, butter = mentega ya, margarine bukan mentega. Mentega diatas saya hanya pakai Orchid saja ya.
HapusMbak Endang bagi tips donk, gimana caranya bisa makan enak tp ttp gak gendut ya? Saya gampang banget naik bb nya mbk, hiks...
BalasHapuswakakkak, saya puasa senin kemis mba Dessy, dan saya genduuuut, tapi kadang ngerem makan hehhehe
HapusHi mba Endang, salam kenal. Kalo tepung maizena nya saya ganti tepung terigu gluten Free bs ga mba? Hasilnya sama aja ato tidak ya? Makasi sebelumnya
BalasHapussalam kenal mba, di resep sudah saya cantumkan ya, bs digantikan dengan tepung gluten free atau terigu, takaran sama debgan maizena
HapusLg mikir utk buat yg ini Mba.. 340gr DCC cukup fantastis.. hampir spt mengigit batangan coklat hehe.. sdh bs dipastikan enak.. btw blm semua nih cerita2 pemenang buku resep JTT yg di publish disini Mba..
BalasHapushalo mba Nurlili, yep memang banyak ya. Cerita pemenang akan di upload di lain kesempatan mba, karena melihat respon pembaca juga.
HapusAssalaamu'alaikum mba...salam kenal,mu berbagisedikit ttg shiny n crust,sy biasa buat dr resep jtt yg brownise classic dg sdkt modif,hslny crust n shiny,sya kocok telur dg gula castor pke whisk sampai gula larut n ngembang telurny,bru msukin bhn lainny..smoga bermanfaat..btw tq y mba jazaakillaah khoir,resp2 jtt selalu jd inspirasi memasak didapurku...^^
BalasHapuswalaikumsalam mba Karmila, salam kenal juga ya. Thanks ya sharingnya, yep tips king arthur juga menyarankan untuk mengocok gula dan telur, next time saya akan coba cara ini. thanks yaa
HapusAssalamualaikum... mba endang
BalasHapusSaya sering bolak balik blog jtt ini, seneng banget banyak resep nya
Saya udah nyoba bikin muffin coklat dan keju, enakk
Saya mo nanya nih mba, pengen bikin brownies, saya sukanya yg dalemnya basah dan lembek, itu enaknya pake resep gluten free ini ato yg fudgy brownies mba?
walaikumsalam Mba Nonna, thanks sharingnya dan senang resep2 JTT disuka ya. Untuk brownies yng moist sebaiknya tidak dipanggang terlalu lama, over baking akan kering. Bisa pakai resep ini atau brownies classic ya
HapusHai mba endang,
BalasHapusSebelum nya makasih byk ya utk resep2 nya yg Sgt bermanfaat
Saya udh prnh coba yg Brownies klasik,Alhamdulillah sukses
Oh ya mba Mohon saran nya kira2 perlu brp gram choco chips ya supaya bisa menghasilkan shiny crust?
Qo saya baca dari link King Arthur Gak nemu takarannya nya
hai mba, sekitar 150 - 200 gram choco chipsnya, lebih juga gak papa. King Arthur kasih saran 2 cups, jadi kalau punya cup bs dipakai takaran itu
HapusHai mbak,
BalasHapussaya pernah bikin brownies, tanpa kacang mete.
Resepnya bagus nih, jadi pengen nyoba.
Thanks mbak..
silahkan dicoba mba, moga suka ya
HapusMbak En, pakai oat yang di blender untuk pengganti maizena-nya bisa gak ya?
BalasHapuskayanya sih bs ya mba ayu, saya sendiri blm pernah coba ya
Hapushalo mbak endang. hmm saya tdk ada oven, kl dikukus bisa gak ya pake resep ini?berapa menit?
BalasHapusmakasih :)
hai mba Khusnul, mungkin bs dikukus ya, saya belum pernah coba ya
Hapusassalamualaikum mba aku bikin browkus tanpa tb hasilnya bagus n enyak maknyus pokoe heheheh.... klo brownies ini dkukus bisa gak mba trimakasih wasalam -anni-
BalasHapushai mba anni, mungkin bs ya, tapi sy belum pernah coba juga ya
Hapusmb endang q bikin ini kok jadinya choco lava ya! apa karena topingnya kacang mete q ganti coklat tobleron? udah gitu q kukus ga di panggang? tapi tetep enak sih apalagi klo masih panas + ngebul hahahaha
BalasHapuswah bukannya enak ya jadinya coklat lava hehehe. saya malah belum pernah kukus mba, jadi bs sukses juga ya dikukus hehhehe. thanks sharingnya yaa
Hapushalo mbak endang,
BalasHapusSaya sdh coba resep ini. Memang enak! Tapi ketika saya potong kuenya dlm keadaan dingin, bagian tengahnya gampang hancur. Apa ya kira2 yg bikin kuenya gampang hancur? Selain itu permukaannya agak retak, tapi cukup shiny.
Oh ya, pada saat saya memasukkan gula pasir ke dlm coklat yg sdh ditim, gula tsb diaduk terus tapi tidak bs bener2 larut sampai hilang. Masih nampak gula pasirnya meski kecil2.. apa pengaruh ya ke kue yg gampang hancur tsb?
Kalau gula pasir diganti gula halus, takarannya berapa? Terima kasih sebelumnya.
hai Mba Natallya, gula harus sampai larut ya mba, bs pakai gula bubuk, takarannya sama dengan gula pasir. Coba masukkan ke kulkas sebelum dipotong supaya kue padat dan menghindar hancur ketika dipottong.
Hapuscie....mbak endang fotonya makin hari makin bagus aja :3 eh mbak endang saya bisa bikin roti gara-gara ini blog lagi nyari resep kue tepung beras gula merah jadi kecanduan baca resep mbak endang. sukses selalu ya!!
BalasHapus(safira)
thanks mba Safira sharingnya ya, senang resep JTT disuka, sukses selalu juga yaa
HapusHai mba endang..
BalasHapusMohon bantuan nya,kalo saya ganti loyang nya pake yg ukuran 30x10 bisa gak ya? Ato resepnya harus disesuaikan...
Trus saya bikin brownies beberapa kli hasilnya seperti msh lembek di bagian tengah,walopun sdh dingin
Makasih utk sharing nya ya mba :)
Hai Mba, bs pakai loyang 30x10 mungkin hasilnya lebih tipis saja ya. Bagian tengah lembek mungkin kurang lama dipanggang mba, tp sebaiknya brownies memang moist di tengah ya
Hapuskalau DCC nya di skip, dan diganti cocoa powder, gimana Mba takarannya?
BalasHapussaya tidak sarankan DCC diskip mba, takutnya brwoniesnya gak mau padat ketika dingin dan hancur, mengingat kue ini gak pakai tepung ya
HapusHai mba Endang, kalo kacang metenya diskip bisa gak ya? Apa kacang mete termasuk bahan untjuk memadatkan browniesnya?
Hapusnggak bs diskip mba, kacng mete bahan utama di resep ini
HapusMbak klo pakai tepung beras bisa ka?
BalasHapuskurang tahu ya mba, saya belum pernah coba ya
HapusSaya barusan mencoba resep brownies gluten free ini tp dr instagram. Katanya terinspirasi dr resep di JTT ini. semua resep takarannya sama tp caranya beda. Pertama telur gula dimixer dgn kecepatan sedang setelah itu dicampur dgn lelehan DCC dan mentega kemudian dicampur dgn coklat bubuk dan maizena. Yg jd masalah hasil ovenan si brownies ini tidak rata, seperti gelembung besar disana sini. Itu kira2 kenapa ya mbak. Mohon petunjuknya
BalasHapusbrownies ini tidak boleh dimikser actually, karena kita tidak berusaha membuat gelembung udara di dalamnya, agar teksturnya padat dan fudgy, bukan mengembang. Tapi mungkin ada faktor lain seperti suhu oven terlalu tinggi, dll.
HapusOh iya saya pke oven tangkring. Apinya harus kecil ya
Hapussuhu oven sebiknya stabil mba, sekitar 170'C, jadi tergantung jenis oven masing2 ya mba
HapusSelamat pagi mbk endang. Makasih udh berbagi resep brownies gluten freenya. Enak, saya udh beberapa kali bikin. Tapi caranya saya pakai punya king arthur. Alhamdulillah permukaannya shinny meski belum sempurna.oya mbk mau tanya, kalau saya pingin nambahkan krim di browniesnya, apakah ada yang harus di kurangi komposisinya. Mohon bimbingannya :-D. Sukses terus ya mbk :-D.
BalasHapushai Mba Elly, thanks sharingnya, senang resepnya disuka ya. Silahkan tambah krim, kalau porsiya gak banyak tdk ada bahan yang perlu dirubah mba.
HapusHalo Endang...
BalasHapusKalau saya tambah kan Rum bisa gak yah? Dan dicampurnya pas ditahap yg mana yah? Mohon infonya.. Thks
hai Mba Merry, bs ya mba, masukkan tahap akhir saja, ketika bahan sudah masuk semua menjdi adonan
HapusLagi cari2 resep brownies, ketemu blognya..
BalasHapusKayaknya enak nih, bikin ahh..
Makasi mba.. :D dan slm kenal..
Salam kenal juga mba, moga suka setelah dicoba ya
HapusHallo mba..mau tanya ini kalo dcc nya di kurangi sampai 250gram boleh?pengaruh sama hasilnya ga?
BalasHapusbisa ya mba, tidak terlalu ngaruh ya
HapusMaaf mba 1 lg..kalo telur nya yg di kurangi gmn?smalam udah buat n hasilnya mantapp..di makan selagi panas rasa nya pas..tp kalo ud dingin terasa agak manis ya..kalo dimakan panas" trs taro ice cream vanilla di atasnya terasa lebih maknyusss😘😘
HapusHai Mba, boleh kurangi 1 kayaya ya, kalau banyak dikurangi takutnya remah. Memang manis karena pakai DCC banyak ya, kurangi sj takaran gulanya mba
HapusMba Endang.. klo Margarin di ganti dengan minyak kelapa bisa gak? klo bisa kira2 takarannya berapa ml ya?
BalasHapusJazakallahu khairan mba..