Namun list resep saya cukup panjang, target saya sekitar 60-an resep dan kebanyakan resep-resep lama di JTT masih menggunakan kamera jadul. Hasil gambarnya pun blur, dengan resolusi yang kecil sehingga akan pecah ketika dicetak di kertas. Terpaksa hampir 50 persen resep diulang kembali proses pembuatannya dan sebagian besar adalah resep-resep baru yang belum pernah saya posting di blog. Karena bahan kue dalam kondisi langka di dapur, maka di hari Sabtu saya pun pergi ke Titan di Fatmawati. Waktu tempuh kesana cukup 30 menit saja dengan menggunakan metromini, so far so good dan semua bahan yang saya butuhkan tersedia. Tapi ternyata hari itu tidak berjalan semulus pipi keponakan saya, Aruna, yang berusia 11 bulan. Hujan deras berjam-jam yang mengguyur Jakarta Selatan di hari Sabtu membuat perjalanan pulang saya menjadi penuh penderitaan. Ternyata oh ternyata proses membuat buku keempat ini penuh dengan perjuangan saudara-saudara. Tobat!
Pukul setengah enam, langit pun akhirnya mengajak bersahabat, hujan mereda dan menyisakan kemacetan luar biasa dijalanan di depan toko. "Depan ITC Fatmawati genangan air mencapai 30 cm" bunyi berita di Detik.com, saya hampir melolong membacanya. ITC Fatmawati adalah jalur pulang saya! Musnah sudah rencana hendak menggunakan taksi, dengan kemacetan parah seperti ini maka saya pasti akan dihajar dengan sejumlah argo fantastis. Akhirnya dengan dua buah kantung kresek yang berat saya pun pulang menggunakan metromini 610, murah meriah hanya empat ribu rupiah saja.
Bis pun melaju menuju ke perempatan Citos, berbelok ke kiri dan memasuki jalan Antasari. Ini adalah alternatif rute lainnya menuju Blok M yang biasanya lebih lancar dibandingkan jalan Fatmawati yang super duper macet karena proyek MRT. Saya tidak terlalu peduli si supir akan menggunakan rute apapun, asalkan arahnya masih menuju ke Blok M, namun saya membaca di internet jalan Antasari juga dilanda banjir. Terbersit hendak turun di tengah jalan dan berganti bajaj atau taksi, namun dua moda transportasi umum itu tidak terlihat moncongnya sedikitpun di jalanan. Well, sepertinya saya harus setia dengan si metromini beserta supirnya yang mulai terlihat depresi.
Alih-alih terus berjalan menyusuri jalan Antasari menuju ke Blok M, supir lantas berbelok ke kiri menuju jalan Cipete Raya. Walau bisa dilalui dua mobil, jalan ini tidak terlalu lebar dan sisi kiri kanannya penuh sesak dengan aneka restoran, butik dan toko-toko lainnya sehingga lalu lintasnya sangat padat. Satu jam berikutnya waktu saya pun habis di dalam metromini di jalan Cipete Raya sambil memandangi warung kebab yang ramai oleh pengunjung. Para penumpang yang dari tadi bersungut-sungut sekarang menjadi bertaring dan akhirnya mengeluarkan sumpah serapah. Sepasang suami istri lanjut usia dibelakang saya mulai berdiskusi dan berdebat, hendak memutuskan terus melanjutkan diri dengan menggunakan metromini atau turun di tengah jalan dan mencari bajaj atau taksi. Si Ibu yang dominan akhirnya menang setelah mengeluarkan kata-kata pamungkas, "Aku nggak akan mati tua di bis ini!"
Saya sendiri duduk termenung, sibuk dengan aneka skenario yang bersliweran di kepala, namun sepertinya bertahan di bis adalah jalan terbaik. Tubuh saya lelah bukan main dan kaki ini pun tobat pegalnya. Turun di tengah jalan belum tentu bisa menemukan transportasi lainnya, ditambah lagi kilat yang berkelebat dan mendung tebal menaungi langit malam. Sewaktu-waktu hujan akan turun kembali. Bis pun berjalan kembali tersendat, terseok, terhenti berkali-kali, dan akhirnya mencapai jalan Fatmawati. Saya hampir bersorak-sorai!
Untuk brownies pisang ini sangat mudah dibuat, semua bahan cukup diaduk saja dan untuk mematangkannya saya memanggang kue dengan oven di suhu 170'C. Tapi jangan khawatir, adonan juga bisa dikukus selama 25 - 30 menit. Teksturnya sangat moist, rich, dan sangat lezat hingga setengah loyang saya sikat sendiri saat itu juga. Jika anda merasa porsinya terlalu sedikit maka double saja resep dengan mengalikan dua semua bahan yang digunakan ya.
Berikut ini resep dan prosesnya.
Resep Brownies Pisang Super Duper Moist
Tertarik dengan resep brownies lainnya? Silahkan klik link di bawah ini ya:
Brownies BBW (Broccoli, Bit & Wortel) ala Jessica Seinfeld: Brownies Lezat yang Menipu!
Brownies: Simple, Lezat, Sekejap
Brownies tahan 4 hari lamanya di suhu ruang atau 1 minggu di chiller kulkas dalam wadah tertutup rapat. Super yummy!
TESTIMONI PEMBACA:
Setya Dewi Puspitosari:
Camilan sore ini memanfaatkan pisang ambon yg kematengan = brownies pisang, pake resepnya mbak Endang Justtryandtaste Blogspot, makasih mbak, enyakkk
Zyulis Yulaidiz:
Ini eksekusi saya tadi malam.
Oephieria Syofian Goenteim:
Meski hitam rasanyaa manisss bangeet, pas.. sengaja polosan nga pake topppingan karna si kk nga suka ada topping. Meski begini asli si emak yg buat aja nagih makan malem2 sendirian. Hihi hasil eksekusi resepnya mba Endang Justtryandtaste Blogspot. Terima kasih mba, setiap resepnya selalu menggoda untuk dicoba.
Zakiyah Yurie Zhafiera:
Aku sudah eksekusi brownies ini setelah sekian tahun trauma baking aneka jenis cake2. Kapok krn selalu bantat plua diomelin ibu krn buang2 cake. Nah, resep ini ajaibnya langsung sukses di ujicoba pertama. Soalnya bisa no oven no mixer. Hasilnya super enak dan moist! Seumur-umur pertama kalinya bisa bangga bikin brownies sendiri. Haha.
Anyway, aku pakai pisang kepok yang sudah super matang, daripada dibuang ya. Dan manggangnya di H*ppy Call Double Pan ukuran jumbonya, jd langsung bikin dua resep. Lebih praktis sih, cuma dipangangg kurang lebih 10-15 mnit doang. Mana wanginya super nyoklat lagi. Hadeuh, makin cinta sm JTT kalau begini. Makasih loh, mbak, atas resep2 dan cerita ciamiknya. Keluarga jg pada suka brownies ini.
Dwi Laskies
Nyobain brownis pisang yang super duper moist nya mbak endang Justtryandtaste Blogspot.. Rasanya enak bgt nyoklat dan moist banget, no mixer pulak..hahaha... Makasih resepnya mbak!
Kartika Dewanty Sitepu:
Ini aslii juaraaaa enaknya, dibuat di cup2 kecil buat bekal anak2 ke sekolah yang memang pecinta brownies dan chocolover sejati. Duuhh, resep Mbak Endang JTT memang selalu di hati^_^
Nyonya Adi:
Brownies pisang resep dari mbak Endang Justtryandtaste memang super duper moist & saya bikin 2 resep langsung tapi saya modif karena menyesuaikan stok dapur...foto didapur malam-malam jadi burem heehee tak apalah yang penting eeenak
Usman Adilah
Mb endang.. Dah sering bikin brownies pisang ala mb endang
Indah Yanu:
Mumpung libur, mumpung rajin, mumpung baru beli buku homemade baking Justtryandtaste Blogspot, mumpung ada pisang hehehehe kali ini praktek brownies pisang super moist. Bikinnya gampang cuma diaduk2 doank ga pake mikser, hasilnya wenaaak, legit, moist, maknyusss deh. Maturtengkyu mbak endang resepnya.
Mba terimakasih banyak ya sudah kasih gambar masaknya step by step, jadi terlihat mudah. Tapi ya ampun mba, maafin aku karena justru ceritamu yg selalu kutunggu..
BalasHapusthanks mba herlina sharingnya, senang cerita JTT disuka ^_^
Hapushhh...saya berasa ikut capek naik metromini mbak, wkwkwk.... sayangnya di depan saya belum ada kue terhidang. wokeh..ada pisang nganggur di kulkas. bisa kita eksekusi, hehehe..
BalasHapussip mba Noor, monggo dicoba mba, moga suka yaa ^_^
HapusMba Endang, kelihatannya mudah sekali cara pembuatannya.bagaimana jika pakai panggangan yang tradisional (merk Hook) apakah bisa? Apakah ada saran? karena saya pernah buat cake biasa memakai panggangan tradisional, hasilnya lebih keras dan hasilnya bantat.
BalasHapusThanks
menurut saya bisa ya mba, hanya sja perlu diperhatikan suhu ovennya, kalau terlalu panas akan membuat kue kerng dan keras, kurang panas kue gak ngembang.
HapusYaaa amplooopp mbaaa...
BalasHapusPerjuangannn sekali resepnya..
Behind the scenes nya sesuatu banget.. pulang kantor pas Hujan,Banjir,Bawa belanjaan,Capek,Laper..
Nano.. Nano..
Semangaat mbaa..makasih dengan resep-resep penuh perjuangaannya.
Oh ya.. Kalo mau pesan buku2 masak mba endang bisa lewat mba nggak..
Terimakasih...
betul banget mba Avie,benar2 gempor saat itu, kelenger! rencana cuman bentar dan pulang mau bikin kue malah tidur saya, capek wakakka
Hapusbs lewat saya mb kalau stocknya ada, untuk buku 1 sd 3 sudah habis stock saya mba ^_^
Hihihi..memang tidur obatnya yaa,Samaa...
HapusBtw kapan ada restock mba.. Atau bisa di beli dimana.. Gramedia..?
bisa dibeli di penerbit kawan pustaka langsung di IG mereka @kawanpustaka atau @bukuwanita ya mba, di gramed juga ada cuman terkadang jarng ketemu.
Hapusterima kasih untuk resep barunya mba, begitu saya liat resep di Fb, langsung minta tolong temen beli Pisang :) Ntar pulang kerja saya langsung eksekusi. Semua resep mba yang saya coba, sukses top markotop :)
BalasHapussip, moga sukses brownienya yaaa!
HapusMba kenapa brownies saya ga setinggi punya mba ya? Dimana masalahnya? tapi kalau rasa, maknyusss semua suka. Saya mau tanya kalau tepungnya saya ganti tepung Gandum apakah sangat mengganggu rasa? berapa gramnya? terima kasih mba. Maaf merepotkan :)
Hapusmemang tidak terlalu mengembang mba, maklum cuman diaduk2 adonanya,bukan mikser. bs pakai tepung gandum, takaran sama mba, untuk rasa saya kurang tahu ya
HapusKenapa tiba2 saya kepengen buat bronis (?) Kenapa saya langsung buka bookmark JTT (?) Kenapa resep teratas ini Mb (??) Kenapa (???) \o/
BalasHapuswkakak, artinya harus segera dicoba mba ^_^
HapusSaya ada pisang sunfresh bisakah mba? Terus 10 gram kira2 berapa sendok teh ato sendok mkn,? munjung ato peres mba ?..hehe maaf pemula..
BalasHapusBoleh nanya ya mba maaf klo kepo..,kok saya klo baca cerita2 mba endang ,sepertinya mba ga pernah keluar rumah bawa motor ? Kan lebih hemat dan cepat mba?
Trims resep nya mba endang..
Kalo ndak salah pisang merk sunfresh itu jenisnya cavendish :)
Hapusbisa pakai pisang apa saja mba, yang penting matang dan lunak. 10 gram sekitar 1 1/2 sd 2 sendok makan munjung.
Hapusdi jakarta saya tidak berani bw motor mba, dulu ketika di jogya iya ^_^
Resep yg saya tunggu2 ..simple n enak..moga sukses buku ny mba' endang..
BalasHapussip, thanks ya
HapusMba endang, ini brownies oke gak sih buat yg lg diet? Haha. Ada coklat nya sih y mba. Padahal bahan2 yg diperlukan tersedia di rumah. Karna baca postingan mba yg ini dgn embel2 "pisang dan moist" mouthwatering banget tau haha.
BalasHapusOh y mba, saya mau tanya tp agak banyak gak apa lah y? *maksa (seputar diet pingin makan enak tp maju mundur)
1. Pakai minyak goreng (minyak goreng biasa) 1-2 sdm utk berbagai masakan toleran gak sih buat badan?
2. Apakah harus menghindari gluten?
3. Mending kwetiew (dr tepung beras) atau spaghetti (dr gandum durum)?
4. Menambahkan choco chips di adonan oatmeal cookies dan oatmeal muffin, yes or no?
FYI hampir semua resep salad mba endang sudah saya coba, enak dan nagih bgt. Emang y penambahan kuning telur di salad atau saus bikin rasa salad jadi semakin sedap mantap haha.
Terima kasih mba sebelum nya. Sukses dan sehat terus untukmu. Chadin
Semua kue/brownies/bolu/cake berbahan tepung dan mengandung minyak/lemak tentu saja tdk oke untuk diet ya, tp kembali ke porsi, kalau cuman makan 1 slice tipis just fine.
Hapusjawaban:
1. 1 sendok makan minyak sekitar 150 kalori jadi saya kembalikan ke mba, perlu gak nambah 150 kalori
2. tidak, kecuali alergi gluten atau diet gluten
3. sama saja, keduanya processed food dan mengandung tepung, 100 gram spagheti/kwetiaw mengandung kalori 158.
4. chocochips mengandung gula, lemak dan susu, 2 sendok makan kalorinya 112 gram
urusan diet adalah urusan kalori mba, berapa kalori yang dibutuhkan sehari.
hai mba.. nimbrung ah :p
Hapuskebetulan lg diet jg, tapiii cm ngurangin porsi makan aja, gak pantang ini itu.
tp olahraga tiap hari 30menit kardio ^^
slama 3 minggu ini ngejalanin nurunin berat badan tanpa menyiksa urusan perut, lebih enjoy bgini jadinya..
lebih baik tersiksa di olahraga drpd di makanan wkakakak
nyerah soalnya godaannya bkin gak nahan iman.
asalkan konsisten, itu intinya sih klo mau nurunin berat badan yg lumayan cepat, jgn lupa niatnya hrs extra kuat.
ingatttt godaan dimana2, berat bow..
klo mnurut aq ya, diet model apapun klo gak diimbangi sm olahraga gak akan maksimal :)
semangat dietnyaa... ^^
Bella
thanks mba bella sharingnya ya, yep semuanya tergantung sama niat, konsisten dan tekad kuat yaa, hehhehe. sayangya saya termasuk moody banget wakakka
HapusLangsung eksekusi aku mba endang. Wah perjuangan banget ke titan. Aku juga suka kesana tp jauh bgt dr rumahku. Alhasil lebih sering pake gojek hehehe.. bisa kalap ya mba kalo ke tbk. Semua pgn dibeli wkwkwk.. klo bukunya kapan ada di gramedia mba? Pengen beli. Aku update ya hasilnyaa.. makasih mba endang 😀😀
BalasHapusBeh betul mba Harsi,next time saya pakai gojek saja hiiks, selain perjuangan juga akhirya beli macem2 hahhaha
Hapusbuku biasaya dijual di gramed, nanti saya kabari kalau sudah terbit ya mba
Mbaa udah eksekusi semalem. Enaknya kebangetan hihihi.. cuma agak remah dan sedikit manis. Biar ga remah apa bisa ditambah tepung mba? Thanks yaaa resepnyaa enyak enyakkk ^^)
HapusMbak endang,sudah saya eksekusi lho...enaaakkk..mudah dan ga perlu keluarin mixer 😊
BalasHapusTerimakasih ya,mbak .
sip mba Syaffa, thanks sharingnya yaa, senang resepnya disuka ^_^
HapusSemangat, mba Endang.
BalasHapusPasti banyak penggemar mba Endang yang telah menantikan buku ini, termasuk saya.
Sukses dan sehat selalu buat mba Endang.
thanks mba Sitti, dusahakan semangat wakkak.Sehat selalu untuk mba dan keluarga yaa
HapusBaca kalimat pertama "membuat buku bertema cake, bolu, dan roti" langsung bikin saya kegirangan sendiri, Mba. Sebagai fans Mba Endang saya sangat menunggu buku mba bertema cake. Buku2 mba yg lain sudah saya koleksi dan jd buku favorit saya (disusul mertua saya yg nitip dibelikan jg. Hehe). Step by stepnya jelas, hasilnya lezat :D
BalasHapusKeep baking and cooking ya ,Mba.
thanks mba irma sharingnya, thanks yaa sudah bersedia membeli buku JTT. Moga yag ini bs segera terbit juga. GBU ya! ^_^
Hapusmbakyuuu .. tunggu ya , niatnya malam ini resepnya saya eksekusi ..
BalasHapussip, monggo mba Yeni,moga suka ya
HapusHuhuhuuu jd kangen titan mba.. Aku sering ke titan yg di cikajang. Haduuhh klo ke titan yg ga penting pun jadi ikut msuk stroller yaa.. Bahan ngganggur kyk tepung kentang n tang mien msh duduk manis dilemari.. Coba resep pke tepung kentang dong mbaaa☺😊
BalasHapusMba endang Sm spt diriku yg setia pke angkutan umum krn ga berani naik mtr/Mobil sendiri.. Tp skrg kebantu bgt ada gojek mba.. Hehehee
hehehe, saya juga punya tepung kentang mba Lina dari tahun lalu, gak tahu mau diapain wakak. keknya cmpur ke kroket saja kali ya.
Hapusangkutan umum andalan mba, susah2 dikit yang penting gak nyetir wakaka. Thanks sharingnya yaaa
maaf ka mau tanya apakah reseo ini bisa digunakan jika kita menggunakan magic com atau dikukus ..
BalasHapusmakasih ka
belum pernah pakai magic com untuk kue ya mba, tapi kalau kukus biasa bs ya
HapusSelalu seru dengerin cerita mba endang.....bikin ketawa2 sendiri deh depan komputer,ditunggu bukunya mba, udah ga sabar nih
BalasHapusthanks mba rizma, senang cerita JTT disuka, sukses yaa
HapusHai mbak Endang, salam kenal saya Resty. Cuman mau tanya tidak bernitakah membuat resep sourdough?
BalasHapusTerima kasih mbak..
salam kenal mba, sudah pernah coba dan gagal bikin raginya, belum berminat lagi nyoba mba
Hapusnah ini yg dtunggu resep yg ngirit lain kali bikin cake ato roti yg ngirit tepung dong mba bingung mhabiskan pada cpt bosen pengennya bsk ganti menu, klo dikit2 kan bisa lgsg abis hehehe..
BalasHapusceritanya seru mba jadi ikut mrasakan serunya hujan n macet wkwkwkwk...
klo baca cerita mba end tentang simbah jadi keinget simbahku minta dbikinin cake, klo cake tape yg yahud yg mana mba end
terimakasih utk resep2nya --anni smg--
hai mba Anni, thanks sharingnya ya, senang cerita JTT disuka. Coba cek 'cake tape spesial JTT' mba, googling saja ya, itu oke resepnya ya
HapusHarus coba... resep mbak Endang anti gagal...
BalasHapussip mba Nina, thank yaa
HapusPagi Mbak Endang..Resepnya menarik bangett..jadi pingin coba. Oya Mbak, kalo pake baking pan bisa nggak ya?
BalasHapusMakasih ya mbak.. :)
-Wulan Jkt-
Hai mba Wulan, mungkin bs,tapi saya belum pernah pakai baking pan ya
HapusMbak endang yg cantik, kalau dikukus apakah bisa ya mb?
BalasHapusbisa ya mba, kukus 30 menit api sedang ya
HapusMba,unt buku terbarunya apa bisa pre order?klo bisa aku mau dong,takut kehabisan mba,berhubung didaerhku gramedx gak lengkap,klo bs sekalian bukunya ada tanda tangan mba Endang langsung..makasih mba Endang resep2 nya..semuanya keren
BalasHapushai Mba Nur, buku masih disusun ya, nanti klau sudah terbit biasanya bs langsung dipesan melalui saya dan akan saya umumkan di blog dan FB. Saat itu mba bisa order ya.
HapusHai mbak Endang..salam kenal yaa.. ��
BalasHapusResep sdh saya eksekusi..hasilnya.. hhmm.. top dehh mbak.
Komen pertama saya nih.. setelah 2 tahunan ini selalu sukses praktekin resep2 mudah nd yummi nya mbak endang ��
Nuri,Purwokerto
Terimakasih
salam kenal Mb Nuri, thanks sharingnya ya mba, senang resepnya disuka, sukses yaa
HapusSy udh pernah coba mbak yg versi kukusnya.. Hasilnya g enak mbak, g enak d timbangan bikin BB jd naik.. Hehehe. Soalnya g bs brenti nyomotin si bronis saking enaknya
BalasHapushahahah, yep betul banget mba Hesty,berat di timbangan yaaa
HapusMbak mau tanya kalo di kukus pake presto kira kira bisa gak ya?
BalasHapushmm, saya belum pernah coba ya mba.
HapusMbaak maaf. Aku malah ngakak baca ceritanya. :(
BalasHapusSoalnya sering banget ngalamin kayak gitu kalau berurusan sama metromini. Hihi
Tetap semangat ya mbak. Next aku coba eksekusi resep ini. Sekali lagii maaf malah ketawa baca ceritanya. :)))
thanks mba sharingnya, senang artikel ceritanya disuka yaaa
HapusMbak Endang, pisangnya harus 3 macam itu aja? Pernah coba pisang uli untuk bikin cake kok agak pait ya? Memang gak cocok atau aku ngolahnya salah? Btw sukses selalu ya mbak :)
BalasHapushai mba, tdk ya, bs pakai pisang apapun, saya kurng tahu kenapa pahit ya, harusnya nggak ya
HapusHalo Mbak Endang!
BalasHapusWahhh...resepnya menggiurkan sekali untuk dicoba nih...
Boleh tanya, apakah bisa kalau menteganya saya ganti dengan minyak sayur atau coconut oil?
Gimana ya takarannya supaya tetap moist?
Thanks sharingnya mbak :)
bisa diganti denga minyak sayur mba, berat sama dengan mentega di resep ya
Hapusmba Endang , aku sudah eksekusi resepnya enak banget moist...thanks yah mba sudah berbagi ilmu. God bless you mba....xoxo Fenly..
BalasHapusthanks mba Fenly sharingya ya, senang resepnya disuka ^_^
Hapusmbak Endang, kalau resep ini pakai cokelat putih bisa? pengen menyelamatkan si white choco yang nangkring entah sejak kapan :(
BalasHapusmakasih mbak :)
bisa ya mba, jadinya cake pisang biasa ya.
Hapusmbak barusan kucoba pakai white choco, cokelat bubuknya diganti susu bubuk. asli enak pake banget... beneran moist :D
HapusTapi sayangnya porsinya kurang banyak, harusnya bikin double resep hehe
Makasih mbak resepnya, maaf diacak-acak sesuai bahan di rumah
thanks sharingnya mba, senang resepnya disuka ya
Hapuswaahhh resepnya kliatan mudah yaa mba endang...segera di coba nihh besok..terima kasih untuk resep2 nyaa yaaa mba..salam kenal dari ria di lombok
BalasHapussalam kenal mba Ria, silahkan dicoba resepnya ya, moga suka ^_^
Hapusresepnya sudah saya coba mba endang..hasilnya lembut plus nyoklaaaattt bangeett..saya pake pisang kepok mba..tapii krasa bnget pisangnya
Hapusmbakk aku udh coba resepnya,,dadakan juga bisa jadi loh browniesnya dlm waktu sejam, telur masi dingin dari kulkas aku rendem air anget. Aku pake pisang mas,banyak di rumah ga kemakan. Untuk bahan pengembangnya krn BPDAku abis,jadi aku pake BP biasa 1 sdt, soda kue 1/4 sdt daan ngarang bgt deh adonanku kukasi cuka dikit. Takut aja kueku ga ngembang krn brownies ini kan bergantung BP ya walaupun "bantat". Ada pisangnya lagi. It turned out kueku ngembang mbak malah cenderung spongy, aromanya wuenak, tp blum diicip nunggu dingin, mudah2an rasanya seenak aromanya yaa hihi.
BalasHapusHai Mba Rissa thanks sharingnya yaa, senag resepnya disuka.sya yakin rasanya enak mba wkakaka
HapusHallo mba endang..aq jg udh eksekusi resep mba ini..daannn berhasilll..enaknyo..moist didlm..thx mba berbagi resepnya..😊
BalasHapussip, mantap! thanks ya mba mia sharingnya
HapusSama2 ya mba..oya mba..klo mo bikin tanpa pisang atw diganti dgn yg lain misalkan ubi/tape..apa bs mba pakai resep ini mba..? Hehe..secara aku suka cara bikinnya yg simple dan gampang krn tanpa pkai mixer, jd gak repot utk keluarkan mixer segala kan mba..hehhee..
Hapusmungkin bisa ya mba, tapi saya belum coba ya
HapusMba Endang...aku udah coba...makasih ya resepnya...ngga banyak bahan tp jadi..lembut lagi..hehehehe....
BalasHapusthanks mba sessy sharingnya, senang resepnya disuka yaa
HapusHi mba.. Salam kenal jg..
BalasHapusSy suka jg coba resep mba & enak2 ��
Makasi mbaaa
Btw brp lama kl dikukus ya mba?
Blm pernah cb pke oven takut gagal��
Makasi
salam kenal mba, kukus 30 menit saja pakai api kecil ya
HapusLangsung praktek bikin Brownies Pisangnya, Terimakasih ^_^
BalasHapussama2 mba, moga suka ya
Hapusenak mba,pisang saya ganti labu kuning, trims resepnya...
BalasHapushelen
sip mba Helen, thanks sharingnya yaaa
HapusSalam kenal mba endang, kalo seandainya DCC tidak ditim, cuma diparut aja trus dicampurkan ke adonan terus diaduk, kira2 apa yang akan terjadi setelah selesai dipanggang? Apakah DCC masih bisa meleleh dalam kue tsb atau malah mengeras ya? Trims sebelumnya mbak
BalasHapushai mba, salam kenal ya. tetap bs, akan meleleh didalam, tapi rasa cake keseluruhan kurang spesial ya.
HapusPagi, Mbak
BalasHapusBrownisnya udh sy coba dan enak bgttt!
saya berniat bikin brownis ini lg untuk ultah temen, tp mau dikasih toppung gitu untuk dihias
kira2 pake apa ya mba? Kalo whipped cream takutnya trlalu manis gitu
hai mba Nida, thanks sharingnya, senang resepnya disuka ya, brownies umumnya jarang pakai topping ya, biasanya permukaannya ditabur choco chips saja kala akan dipanggang mba
HapusMbak endaang kalo brownies nya di kukus bisa ga?? Ngaruh ga sama rasanya?
BalasHapusBisa ya, tetap enak kok
HapusMbak endang pake tepung yg serbaguna apa yang protein sedang?
BalasHapusserba guna dan protein sedang itu sama ya mba, sudah saya tulis diresep saya pakai itu ya.
HapusOh iya terus kalo pake mentega aja, apa rasanya nggak terlalu enek ? Ada pengaruh nggak sama teksturnya?
BalasHapuseneg dan tidak itu tergantung selera ya mba, ganti saja dengan minyak goreng kalau ragu y
HapusMbak punya saran kalo saya mau manggangnua di kompor?
BalasHapuspakai oven tangkring di kompor? bisa ya. Kalau teknik panggang lain dikompor saya kurang tahu mba
Hapuskebetulan ada pisang ambon nganggur,bingung mo diapain biar anak saya mau makan pisang,dah bosan dipiscok sama martabak manis,buka JTT ada resep ini,langsungsung eksekusi ajah,2 resep sekalian tapi dalam versi kukus,bp nya saya pake yang single dan 1/2 resep aja tp dah ngembang,atas pecah; lain kali mo coba tanpa bp aja. Makasih resepnya ya... Resep mbak Endang memang OYES tenan,anak saya 2,5th sekali makan habis 3 potong.mo upload foto hasil eksekusi tadi belum bisa,tolong kasih tahu caranya mbak..
BalasHapusOya,saya lg nyari resep brownis pandannya mbak Endang dimana ya?; mo dikombinasi sama coklat
hai mb Yuli, thanks sharingnya ya, senang resepnya disuka. Coba googling saja 'brownies pandan JTT'mba, ini cara termudah cari resep JTT
HapusBaik mbak Endang...Terimakasih...
HapusBtw,salam kenal ya...tolong jangan bosen kalo saya sering nanya,hehe...
sama2 ya mba
HapusMaaf mbak endang mau nanya nih.. resep ini bisa g dikukus? Klu bisa apa ada yg perlu dimodif.
BalasHapusTerima kasih pencerahan nya..
Nadia ~Solo~
bisa mba Mba Nadia, tidak ada yang dimodif ya
HapusMb mau tanya, kalau dcc nya diganti coklat bubuk bisa?
BalasHapusbisa, tapi bahan lain sepertinya harus modif, nah itu saya kembalikan ke mba ya.
Hapusmbak ini enaaaaak bgt,,, sy udah nyoba, hasilnya tapi lebih hitam dibanding punya mbak Endang,,mungkin pengaruh coklat bubuknya ya mbak.. trs skrg2 ini sy coba modif juga DCC atau milk coklat hanya 50 gram biar lebih hemat :D
BalasHapushttps://fendarfenda.wordpress.com/2016/11/18/brownies-pisang/
Hai Mba Fenda, thanks sharingnya yaa, senang resepnya disuka. Yep DCC dikurangi gak papa kok, tetap enak hehehhe.
HapusMba saya udah coba ini. Enakkk banget super moist dan manisnya pas. yippie pertama kali bikin kukus2an dan berhasil. Saya buat 2 teknik, stgh adonan dikukus, stgh adonan dipanggang. hasilnya lbh enak kukus menurut saya, krn lebih empuk ya. cuma kenapa ya mba, hasil kukusan agak menggembung di bagian tengah atas ?
BalasHapusHi mba, thanks shairngnya ya, mungkin api kompor terlalu besar ya
HapusHai mbak,salam kenal ya...
BalasHapusUda aq cobain resep broniesnya..
Irit telur tapi rasa waaah n mantaaap puoool
Thanks resepnya mbak
salam kenal juga Mba, thanks sharingnya, senang resepnya disuka.
HapusIni juga enak...dah aq eksekusi mba endang....mantapp
BalasHapusThanks Mba Rita, sukses yaa
Hapusbaca resep ini tuh aq ketawa2 sendiri mbak. selama ini mbak endang blg 'rumah pete', kupikir pete itu suami mbak yg adalah org bule. trnyt nama jalan... wkwkwk
BalasHapuswakakak, banyak yang tanya, dan akhirnya ternyata jawabannya simple wakkakak
HapusDone.. enaakk. Tepungnya aku campur dgn tepung oatmeal yg dihaluskan, 50:50, sisa bikin cookies bbrp hari yg lalu. TTetep enak, ga berasa oatnya... Gulanya juga aku tambain 1 sdm, krn kyknya pisangnya krg mantep manisnya.. plus masukin sisa kismis dan chocochip.. judulnya jd leftover brownies..
BalasHapusThanks mba ira sharingnya, senang resepanya disuka, sukses ya
Hapusselalu suka sama resep mba Endang.. memanfaatkan pisang kematengan dan langsung bikin dua resep jadi satu loyang besar.. pas nimbang pisangnya aku lebihin 100gr (g baik ditiru suka keluar jalur gini) hehe.. karena dapat pisang kepok yang khas KalTeng segede gaban, tiga butir aja udah 400gr.. uda pasrah kalau gagal, ternyata malah jadi super moist dan ini enyaaak bangeet.. makasih mba Endang..
BalasHapusohya mba, kalau boleh di sharing ttg penggunaan coral ragi donk mba, misal 7gram ragi instan itu setara brp ragi koral.. maaf kalau ternyata sudah pernah dishare,,
Putri
Hai Mba Putri, thanks sharingnya ya, senang resepnya disuka. Wah saya belum pernah pakai coral ragi Mba, jadi gak bs share tips2nya hehhehe
HapusMbak, kalau ga pake baking powder gimana apa bisa ya?
BalasHapusSaya udah nekat coba tanpa pakai baking powder. Jadinya lebih sesuai selera keluarga. Moist mirip versi kukus (mirop juga dg dodol,hehe) tapi lebih Wangi karena dipanggang. Thank you resepnya mbak. Saya mau attach foto hasilnya g tau caranya. Hiks
BalasHapusyep, bisa kok gak pakai BP, thanks sharingnya ya
HapusMba ini sama muffin choco bananan moist mana? Hehehe
BalasHapusmbaaaaaa ini enakk banget. bener kata mba endang, aku juga khilaf ga berasa udah banyak yang masuk mulut. hahhahaaa
BalasHapusaku ga punya BP double acting, pake BP biasa, dan telurnya cuma pakai kuningnya karena punya stok kuning telur dan hasilnya baik baik aja mba, kelewat enak malahan. hihi.. thanks banget mba endang. love youuu
oiya, sebenernya fungsi telur di resep ini apa ya mba? kenapa sengaja telurnya sedikit?