Dulu, ketika masih sering nongkrong di kafe Kopitiam di FX Senayan, ada satu minuman yang saya, dan teman saya, Sintya, sering pesan, yaitu milo dino jelly. Minuman ini sebenarnya hanya terbuat dari Milo yang dilarutkan dengan susu, diberi es batu dan ditutup dengan taburan bubuk Milo dipermukaannya. Nah di Kopitiam, milo dino diberi tambahan bola-bola jelly yang kenyal. Entah mengapa diberi nama yang berbau Dinaosurus, namun yang jelas minuman jenis ini sebenarnya dipopulerkan dari Singapura dan dijual di stall-stall minuman di tepian jalan atau street food. Nah variannya bermacam-macam, hampir semuanya mengandung nama dinosaurus, seperti 'Milo Dinosaurs' yang berupa segelas miuman susu Milo dengan taburan bubuk Milo yang banyak dipermukaannya. Atau 'Milo Godzilla' yang berupa segelas minuman susu Milo dengan topping es krim dan krim kocok diatasnya. Bagi pecinta kopi juga tersedia 'Neslo' ini adalah perpaduan antara Milo dengan Nescafe.
Pages
▼
31 Mei 2017
29 Mei 2017
Review Jakarta Catering & Resep Bakmi Goreng Jawa Spesial
Seberapa sering kita dibuat kebingungan saat mengadakan satu acara di rumah dengan waktu, dan tenaga yang terbatas sementara tamu yang datang kudu diservis dengan makanan yang sedap? Atau saat di kantor sedang mengadakan acara anniversary; launching produk; atau sekedar makan-makan diakhir tahun dan kita diminta untuk mempersiapkan konsumsinya? Saya beberapa kali mengalaminya kala membantu adik saya, Wiwin, mempersiapkan acara arisan di rumahnya, atau ketika seluruh anggota keluarga berkumpul di Jakarta dan kami sedang enggan bercapek-capek di dapur, atau ketika Boss dikantor tiba-tiba berkata, "Ndang, akhir tahun kita mau makan-makan dimana?"
Jika sudah seperti ini biasanya keluarga saya memilih untuk memesan sate, atau bakso yang sepertinya menjadi menu yang pertama kali terlintas kala kondisi itu terjadi. Atau jika di kantor maka saya akan mengajukan satu atau dua resto di seputaran gedung yang sudah berkali-kali kami pergunakan untuk acara serupa dan anak-anak dikantor pun mulai mengajukan banyak keluhan. Nah sebenarnya solusi termudah untuk masalah tersebut adalah menggunakan jasa katering yang secara profesional akan membantu kita. Di Jakarta dan kota-kota besar di Indonesia lainnya, layanan jasa katering bukanlah hal yang asing dan sangat mudah ditemukan. Yang menjadi masalah hanyalah jasa katering seperti apa yang tepat untuk kita coba? ^_^
Menu Prasmanan Jakarta Catering |
27 Mei 2017
Resep Thai Iced Tea & Cerita Tur Ke Bangkok - Pattaya (2)
Melanjutkan cerita tur kantor saya ke Bangkok - Pattaya bulan lalu, yang kisah awalnya bisa diklik pada link disini, akhirnya kami memasuki bis pariwisata dan disambut oleh Pak Rully dan seorang pemandu wisata bernama Pak Imron. Beliau seorang Thai sejati yang menikah dengan wanita Indonesia, dan sangat fasih berbahasa Indonesia, bahkan hingga bahasa 'alay' sekalipun. Wawasan dan pengetahuannya mengenai sejarah, pemerintahan, dan politik negara Thailand sangat luar biasa dan guyonannya lumayan segar mengisi bis yang hanya separuh terisi. Bis pariwisata di Thailand umumnya memiliki kondisi sangat bagus, jauh lebih bagus dibandingkan di negara kita, sehingga perjalanan dengan bis dari satu obyek wisata ke obyek lainnya sangat menyenangkan.
Sebagai sambutan dan pengganti tidak ada makan siang di pesawat, kami semua ditraktir oleh Pak Rully, nasi bebek dalam kotak. Bentuknya berupa irisan bebek Peking panggang dengan permukaan kulit yang crispy, ditemani dengan kondimen berupa acar sayur-sayuran yang sedikit asam, manis dan renyah, serta sekantung saus kecoklatan khas bebek Peking. Acar sayurnya diberikan dalam jumlah melimpah dan rasanya mantap. Untungnya rekan kantor saya, Mba Fina, bukanlah penyuka sayuran jadi saya mendapatkan limpahan acar porsi berikutnya. Actually, ini adalah nasi bebek Peking terlezat yang pernah saya santap dan tanpa setitikpun jejak aroma atau rasa amis. "Ini halal ya, selalu jadi langganan saya kalau ke Bangkok," jelas Pak Rully yang bolak-balik Jakarta - Bangkok selayaknya minum air.
Wat Arun atau Temple of Dawn |
Pelataran taman menuju Wat Arun |
Cerita Tur Ke Bangkok - Pattaya (1)
Wat Pho, Buddha Tidur, Reclining Buddha |
Ketika akhir tahun lalu boss saya, Ibu Jane, mencetuskan ide jalan-jalan ke luar negeri, kepala saya langsung puyeng. Posisi di bagian project dan mengurusi segala macam tetek-bengek perusahaan ini selalu membuat saya ketiban pulung menjadi panitia kegiatan semacam ini. Beberapa negara ASEAN menjadi alternatif untuk dikunjungi, namun Thailand lah yang membuat seluruh karyawan menyambutnya dengan penuh semangat. Saya pun sibuk menghubungi satu travel agent ke travel agent lainnya untuk mencari paket tur Bangkok-Pattaya dengan harga tercantik. Jika diterjemahkan menjadi harga semurah-murahnya namun dengan fasilitas sebanyak-banyaknya, dan pelayanan semantap mungkin.
Sounds impossible, tapi tidak ada yang impossible di Bumi ini, jadi setelah bertemu dengan bermacam-macam tur, dan mendapatkan penawaran bermacam model, bahkan saya sempat didamprat sebuah travel agent karena pembatalan tiba-tiba, kami menjatuhkan pilihan ke sebuah perusahaan kecil yang dikomandoi oleh Pak Rully. Pilihan ini sama sekali tidak salah karena ternyata dengan budget super mepet kami bisa bertamasya ke Bangkok dan Pattaya selama 3 hari 2 malam dengan pelayanan yang cukup baik. ^_^
23 Mei 2017
Resep Chocolate Custard Cups (Gluten Free) & Talk Show di SweetToday #3 dari Colatta
Beberapa minggu yang lalu saya mendapatkan pesan di Instagram, Mba Anna dari Colatta menawarkan saya untuk mengisi acara talk show pada launching produk baru mereka bernama Fineza. Dua tahun belakangan ini saya sebenarnya cukup sering mendapatkan penawaran untuk mereview satu produk atau restoran (yang sayangnya selalu saya tolak), namun menjadi pembicara di produk makanan terus terang adalah tawaran yang baru. Awalnya ajakan tersebut saya tolak, namun saya bersedia untuk mereview Fineza jika mereka mengirimkan sample coklatnya, dengan catatan mungkin membutuhkan waktu agak lama hingga review tersebut muncul di JTT.
Dua hari kemudian ketika membuka email, saya menemukan kembali penawaran dari Colatta tersebut di inbox, kali ini pengirimnya adalah Mbak Merta. Entah mengapa kali ini saya berubah pikiran, mungkin memang sudah saatnya saya memberanikan diri muncul dipublik dan berbicara mengenai food blog dan makanan. Lagipula rasa penasaran hendak melihat secara langsung sebuah launching produk mendera didada, dan mampu membuat saya keluar dari kenyamanan dibalik layar laptop dan keyboard. Untungnya saya sedikit memiliki bekal berbicara di depan umum karena pekerjaan sebagai investment trainer di kantor sebelumnya. Jadi walau awalnya sedikit grogi dan 'dug-dugan' namun ketika sudah berbicara maka satu hari pun saya bisa betah 'ngoceh' hingga berbusa-busa. ^_^
Acara Talk Show |
22 Mei 2017
Resep Crouton - Si Kriuk Gurih dari Roti Tawar
Suka dengan roti bernama bagelan yang garing dan manis rasanya? Itu favorit saya! Bandung sepertinya menjadi surga bagelan dengan rasa yang mantap, dan setiap kali berkunjung di kota tersebut saya selalu tidak lupa untuk membelinya. Nah crouton sebenarnya setipe dengan snack tersebut. Sama-sama terbuat dari roti yang dipanggang hingga garing dan renyah. Tapi jika bagelan terasa manis atau 'ngeju' maka crouton umumnya terasa asin sehingga seringkali dipakai sebagai condiment ketika kita menyantap sup atau salad.
Minggu lalu saya membuat snack ini dan langsung ketagihan dengan sensasi kriuk dan gurihnya yang nendang. Untungnya supermarket di sebelah kantor saya seringkali sale roti tawar buy 1 get 1 free jadi saya bisa berkali-kali membuatnya, hingga sekarang mulai terasa bosan. Resep ini sebenarnya sudah dieksekusi beberapa waktu yang lalu, hanya belum sempat difoto hasil finalnya. Dan ketika lapar melanda di pukul sembilan malam, terpaksa sisa crouton yang disayang-sayang untuk tujuan pemotretan tersebut akhirnya disikat ludes. Hari Sabtu kemarin dengan terpaksa saya pun membuatnya kembali, semata-mata agar fotonya bisa ditampilkan di JTT. Saat ini sekantung besar crouton tergeletak pasrah di meja dapur, menunggu momen yang tepat untuk disantap, yang entah kapan. ^_^
19 Mei 2017
Resep 20 Menit Orak-Arik Telur dengan Jamur
Flu menyerang di kantor saya, beberapa teman mulai merasakan panas deman, batuk dan hidung 'meler'. Cuaca yang tidak menentu dan efek dari jalan-jalan ke Thailand mulai terasa di badan. Saya yang tadinya super fit kini mulai tertular juga, sejak tadi malam mulai merasakan sedikit demam, sakit kepala dan tenggorokan kering. Jika sudah seperti ini minum air putih yang banyak dan tidur adalah obat yang super mujarab, plus doping vitamin C dosis tinggi dan susu Bear Brand sebagai booster untuk menambah stamina. Dua tips yang terakhir adalah saran dari Mbak Mirah, rekan kantor yang duduk di sebelah meja saya.
"Jangan minum obat flu dulu Ndang, minum vitamin C dosis tinggi dan susu beruang kalau masih tahap awal flu," katanya tadi siang ketika melihat saya mulai merogoh Panadol dari dalam tas. Tapi saya yang tidak sabar dengan kepala pusing dan badan demam tak menghiraukannya dan langsung menegak satu butir obat. Besok Sabtu adalah hari yang sibuk karena adik saya, Wiwin, memesan rendang berkilo-kilo dan nugget untuk bekal sahur kala puasa, yang sebentar lagi akan tiba. Dan Minggunya saya mendapat undangan talk show dari sebuah brand coklat untuk peluncuran produk chocolate compound mereka yang baru. Jadi saya kudu fit dan sehat untuk dua hari berat tersebut. ^_^
"Jangan minum obat flu dulu Ndang, minum vitamin C dosis tinggi dan susu beruang kalau masih tahap awal flu," katanya tadi siang ketika melihat saya mulai merogoh Panadol dari dalam tas. Tapi saya yang tidak sabar dengan kepala pusing dan badan demam tak menghiraukannya dan langsung menegak satu butir obat. Besok Sabtu adalah hari yang sibuk karena adik saya, Wiwin, memesan rendang berkilo-kilo dan nugget untuk bekal sahur kala puasa, yang sebentar lagi akan tiba. Dan Minggunya saya mendapat undangan talk show dari sebuah brand coklat untuk peluncuran produk chocolate compound mereka yang baru. Jadi saya kudu fit dan sehat untuk dua hari berat tersebut. ^_^
17 Mei 2017
Resep Entok Slenget Khas Jogya
Minggu lalu kantor saya mengadakan tur ke Bangkok dan Pattaya selama 3 hari 2 malam, berangkat di hari Sabtu dan kembali ke Jakarta di Senin malam. Karena menggunakan jasa travel agent maka kami tidak dipusingkan dengan urusan transport dan akomodasi. Cukup mempersiapkan stamina, membekali diri dengan uang Baht yang banyak, duduk manis di bus, mengikuti semua schedule tur, dan disela-selanya tentu saja dihabiskan dengan jajan, shopping dan shopping. Tak heran Pak Imron, tur guide kami mengatakan, "Ciri khas turis asal Indonesia ada 4 yaitu sleeping, eating, shopping dan pissing (kencing)."
Menurutnya, hampir sebagian besar turis Indonesia saat dijelaskan mengenai sejarah Thailand, dan obyek wisata, dipastikan akan segera mengenakan kaca mata hitamnya dan tidur. Ketika tiba di tempat belanja akan sibuk dan heboh membeli apapun yang dijajakan dan kembali ke bus dengan 'segambreng' tentengan. Saat bertemu restoran atau tempat makan akan bersemangat 45 menggasak apapun yang disediakan, dan diakhiri dengan kunjungan ke toilet disetiap obyek wisata yang dikunjungi. Hm, saya sama sekali tak bisa mengingkari pendapat tersebut. ^_^
12 Mei 2017
Resep Puding Roti Tawar Marmer dengan Vla Vanila
Setelah sekian lama berkeinginan mengeksekusi puding roti tawar ini, akhirnya minggu lalu saya berhasil mencobanya. Sebenarnya prosesnya sangat mudah, hanya membutuhkan blender untuk menghaluskan semua bahan dan memasaknya sebentar selayaknya membuat puding umumnya. Tapi jika malas mendera, jangankan membuat puding, merebus telur untuk sarapan saja beratnya luar biasa.
Kebetulan di minggu lalu keinginan tersebut juga didukung oleh diskon roti tawar di Lotte Mart. Buy 1 get 1 free roti tawar dan aneka produk bakery lainnya memang sering dilakukan oleh supermarket tersebut. Sayangnya freezer saya sudah tidak mampu lagi menampung dua bungkus roti, dan terlalu lama di chiller akan membuat roti menjadi kering dan kurang sedap lagi rasanya. Beberapa resep dari roti tawar sudah masuk ke dalam list, tapi puding dan crouton (roti tawar yang dipotong kecil-kecil dan dipanggang di oven hingga garing) menjadi pilihan saya karena super mudah. Crouton yang asin dan gurih, sedap menjadi camilan atau taburan di salad dan sup. Resepnya akan saya berikan menyusul ya.
Kebetulan di minggu lalu keinginan tersebut juga didukung oleh diskon roti tawar di Lotte Mart. Buy 1 get 1 free roti tawar dan aneka produk bakery lainnya memang sering dilakukan oleh supermarket tersebut. Sayangnya freezer saya sudah tidak mampu lagi menampung dua bungkus roti, dan terlalu lama di chiller akan membuat roti menjadi kering dan kurang sedap lagi rasanya. Beberapa resep dari roti tawar sudah masuk ke dalam list, tapi puding dan crouton (roti tawar yang dipotong kecil-kecil dan dipanggang di oven hingga garing) menjadi pilihan saya karena super mudah. Crouton yang asin dan gurih, sedap menjadi camilan atau taburan di salad dan sup. Resepnya akan saya berikan menyusul ya.
10 Mei 2017
Resep Si Lembut Bolu Ubi Jalar Kuning dengan Coklat Glaze
Jam sudah menunjukkan pukul tiga sore kala weekend lalu, dan seharian waktu libur tersebut saya pergunakan dengan berleha-leha. Ketika mentari mulai condong ke Barat dan langit sudah tidak secerah beberapa jam yang lalu, tiba-tiba keinginan mengemil bolu yang lembut dan manis mendera. Selalu seperti itu. Ketika seharian saya telah berhasil mengerem konsumsi karbo, memilih lebih banyak menyantap protein dan sayur, maka keinginan makan makanan yang manis pasti meraja di sore atau malam harinya.
Sayangnya iman saya jika berhubungan dengan makanan kurang kuat. Walau sinar matahari kurang mendukung untuk kegiatan foto, serta dapur 'kinclong' yang sebaiknya tidak dikotori lagi dengan aneka perabot baking, saya tetap menyeretkan kaki kesana dan berkutat sejenak membuat bolu yang lembut dan sedap ini. Alhasil ketika bolu matang dan siap dipotret, langit menjadi gelap dan terpaksa foto dilakukan keesokan harinya. Tapi bukan itu alasannya jika nuansa foto kali ini terlihat agak gelap dan gloomy. Saya memang sedang tergila-gila belajar memotret makanan dengan style seperti itu. Hasilnya memang jauh dari memuaskan, tapi hey yang namanya belajar pasti selalu dimulai dari fase beginner dulu bukan? ^_^
08 Mei 2017
Resep Casserole Kukus - Penne dengan Daging Sapi Cincang
Buy 1 get 1 pasta di Lotte Mart selalu membuat saya 'ngiler' untuk memasukkan 2 pak bahan makanan ini ke keranjang belanja. Bayangkan saja, dengan uang hanya 14.500 rupiah kita sudah bisa membawa pulang dua bungkus macaroni atau pasta keong yang masing-masing seberat 500 gram. Saking seringnya promo ini, tak terasa saya memiliki banyak sekali pasta di rumah. Penne yang saya posting ini bahkan sudah mendekam lama di dalam laci dapur, namun saya masih menambahkan 2 bungkusan baru pasta lagi di Jumat lalu. Di weekend biasanya saya lantas sibuk mencari ide untuk merubah bahan makanan ini menjadi masakan yang mengenyangkan dan bisa mengganjal perut selama libur dua hari.
Cara termudah untuk menyantap pasta tentu saja dengan mencampurkannya bersama saus yang terbuat dari daging sapi cincang dan saus tomat. Plus dengan aneka rempah khas Itali akan membuat pasta dengan saus a la Bolognese tersebut menjadi makanan sedap dan mudah dieksekusi kala weekend. Tapi libur di Sabtu kemarin saya mulai bosan dengan saus berbahan dasar tomat, jadi kali ini si pasta penne ini saya campur bersama tumisan daging, saus putih, keju parut dan dikukus. Jadilah casserole kukus yang tak kalah sedapnya. ^_^
05 Mei 2017
Homemade Crunchy Granola: Renyah, Lezat, Sehat
Berserat tinggi, kaya biji-bijian, crunchy dan lezat adalah beberapa kata yang tepat untuk mendeskripsikan granola. Sudah lama saya hendak membuatnya, tepatnya sejak menyadari bahwa saya memiliki semua bahan-bahan penyusunnya. Rolled oat alias oat utuh, biji bunga matahari, kacang almond mentah, biji wijen, kismis dan madu. Biji bunga matahari dan rolled oat-nya bahkan sudah saya miliki sejak tahun lalu dan masih aman dalam kondisi baik di dalam chiller kulkas. Sedangkan kacang almond baru saja saya beli di sebuah toko online bernama House of Organix di Lazada.
Toko ini menjadi andalan saya untuk membeli aneka bahan makanan organik dan biji-bijian, harganya lebih terjangkau dibandingkan toko sejenis lainnya dan kualitasnya pun oke. Selain itu House of Organix selalu mengirim pesanan tepat waktu. Saya sama sekali tidak memiliki hubungan dengan toko tersebut dan tidak mendapatkan kredit apapun dengan mengulasnya disini, tapi hey, jika sebuah toko pantas mendapatkan apresiasi karena kinerja dan kualitas barangnya yang oke, mengapa kita tidak merekomendasikannya bukan? ^_^
02 Mei 2017
Resep Kiriman Pembaca JTT - Ayam Lodho Trenggalek a la Tri Handayani & Unboxing
Selamat malam Mbak Endang, maaf kalau malam-malam mengganggu. Namaku Tri Handayani, punya 1 anak umur 3 tahun. Ini saya kirimkan resep ayam lodho khas Trenggalek. Ayam lodho ini biasanya disajikan dengan sego gureh (nasi uduk) dan urap sayur. Sebelum dimasak, ayam sebaiknya dipipihkan (ingkung), lalu panggang atau diasap. Kalau Mbak Endang tidak mau ribet, dipanggang dengan grill pan atau happy call juga bisa, tapi mungkin agak beda ya Mbak aromanya. Soalnya kalau di Trenggalek ngasapnya pakai arang atau kayu bakar.
Mbak, resepnya boleh diutak-atik sesuai selera. Kalau terlalu merepotkan mengingkung ayam, bisa dipotong-potong kemudian dipanggang. Semoga Mbak Endang suka sama masakan 'ndeso' a la orang Trenggalek ya. Jangan salah Mba, Ibu Bupati Arumi Bachsin sangat suka ayam lodho, hahaha. Suwun sanget pun mau nampi resep kulo.
Email dari Tri Handayani, Trenggalek