Atap bocor selalu menjadi masalah terbesar rumah Pete kala musim hujan tiba, dan mungkin masalah terbesar kebanyakan rumah tua lainnya. Beberapa rekan kantor saya pun mulai mengeluhkan hal yang sama. Saya pernah mengalami plafon jebol selebar ember diameter 1 meter, meninggalkan lubang besar menganga dilangit-langit sehingga di malam hari bisa langsung menatap bintang-bintang dari ruangan tamu. Okeh mungkin itu terlalu lebay, karena sudah sejak lama saya jarang melihat bintang bertaburan di langit Jakarta. Bukan karena bintangnya ogah bersinar tetapi karena tingkat polusi yang tinggi membuat cahaya indahnya tak mampu menembus asap tebal yang menyelubungi Ibukota. Waktu itu, dipagi subuh buta, saya terpaksa naik keatas atap dan memperbaiki genting yang hancur berantakan dihantam genting lainnya yang jatuh dari lantai dua. Saat ini, di weekend lalu, saya juga sudah naik ke atas atap dan mengecek genting, tapi sepertinya cek and ricek yang saya lakukan belum sempurna, jadi weekend ini saya harus kembali naik lagi kesana. Feeling saya, beberapa genting kemungkinan besar melorot atau retak, memberikan kesempatan air untuk mengalir masuk. Saya memiliki Aquaproof, jadi tindakan darurat yang bisa dilakukan sementara ini hanya mengoles permukaan retak dengan bahan pelapis anti bocor itu. Semoga sukses!
Wokeh menuju ke resep. Akhir-akhir ini saya kurang bersemangat memasak masakan yang ribet dan terlalu banyak bahan. Sudah dua minggu ini bekal makan siang saya hanya berupa ikan atau ayam panggang dengan aneka sayuran rebus. Untuk ayamnya, saya biasanya menggunakan resep Ayam Panggang Utuh dengan Gravy, resep bisa dicek pada link disini. Saya memanggang dua ekor ayam sekaligus dan menyimpan sisanya di freezer. Ayam panggang mudah dipermak menjadi aneka makanan seperti sup, tumisan, isi pie, isi sandwich, atau bersama sayuran rebus di salad. Untuk gravy-nya saya menemukan komposisi yang lebih sedap yaitu dengan menggantikan tepung terigu di resep dengan sup krim ayam instan sachet-an. Jadi cukup masukkan satu sachet bubuk sup krim ayam ke dalam kaldu bekas memanggang ayam dan tambahkan air panas sekitar 500 ml hingga teksturnya tidak terlalu kental. Rasanya super duper maknyus.
Nah untuk ikannya, weekend lalu saya menggunakan bawal laut yang tebal dagingnya, namun saya yakin dengan jenis ikan apapun akan tetap mantap. Kali ini saya menggunakan bumbu dengan rempah andaliman, resep ini sama dengan Ayam Panggang Sambal Andaliman yang pernah saya share disini. Resep ini saya akui rasanya mantap, baik di ikan atau ayam.
Untuk membuat ikan panggang sambal andaliman maka cukup olesi permukaan ikan dengan bumbu yang dihaluskan. Saya menghaluskan bumbu di blender dengan sedikit tambahan air agar pisau mau berputar. Rasa bumbu yang sedap menurut saya harus sedikit manis, asam dan asin, jadi jangan segan menambahkan sedikit gula merah jika dirasa kurang manis. Untuk rasa asamnya, saya menggunakan perasan jeruk nipis, namun bisa digantikan dengan air asam jawa. Ikan saya tata di permukaan loyang kaca tahan panas, dan panggang dengan suhu 200'C hingga ikan matang. Mungkin memerlukan waktu sekitar 30 menit, dan tingkat kematangan ikan dicek dengan menyobek sedikit dagingnya dengan garpu. Ikan yang matang maka bagian dalam dagingnya akan terlihat berwarna putih (bukan kemerahan/pink), lembut dan empuk.
Berikut resep dan prosesnya ya.
Bawal Panggang dengan Sambal Andaliman
Ikan Pisang-Pisang Siram Saus Bunga Kecombrang
Homemade Sarden Ikan Bandeng dengan Pressure Cooker
Arsik Ikan Mas
Masukkan semua bahan bumbu yang dihaluskan ke dalam blender dry mill. Proses hingga halus. Cicipi rasa bumbu sesuaikan gula dan garamnya. Bumbu terasa sedikit manis, asam, dan asin. Sisihkan.
Waduh! Kasihan mba Endang sampai harus mengecek genting dan plafon sendirian. Semangat, mba. 💪😍
BalasHapushuaa, kondisi memaksa Mba Ima, hiiiksss
HapusHebat ya mbak Endang... bisa naik-naik atap betulin genteng... kalau saya mah dah nyerah deh... mending masak resep JTT...
BalasHapusHahhaha, kepeksa Mbaaa, sebenarnya saya ogah juga, mana dilihat orang yang lewat depan rumah lagi, hiks
Hapusandaliman nya aku ganti blackpepper boleh ga mba? jd aneh ya? wkakaka
BalasHapusBisa2 saja yaa, menurut saya tetap enak mba
HapusAku harus coba resep iniiiii hehehehehe, sekarang jadi rajin simpan andaliman di freezer, berhubung di sini pun harganya mahal Mbak, padahal dulunya murah meriah hahaha
BalasHapusAndaliman makin mendunia, jd barang ekspor buat kami orang sumut hahaha
Hai Mba Kartika, saya maniak banget dengan sambal andaliman versi ini, secara saya sesuaikan dengan taste jawa yang agak manis hehehhehe. Di pakai di ikan, atau ayam sedap banget. Bahkan saya stok banyak sambal di freezer, jadi setiap mau masak tinggal ikannya saya oles2 dan panggang wakakak.
Hapuswaah untung saya simpan banyak andaliman di freezer hehhehe
Enaaakkk banget memang mbak, cabe kena andaliman dan asam..wuihhh rasanya juwaraaaaa hahahha
HapusLidah pun bergetar kan mbak
Kapan hari saya upload sambal andaliman di fb, tiba2 banyak teman yg minta dibuatin..alhasil sekarang jadi tukang sambal andaliman hehehhe
Gak bosenin ya mbak, cuma hati2 nasi jd banyak habiissss hehehhe
Beh benar banget Mba Tika, saya bahkan bikin bumbu diatas banyak sekalian, saya freezer, sewaktu2 tinggal saya ulesi ke ayam atau ikan dan panggang. Gak ada bosannya, pakai nasi apalagii waaak bahaya hehehhe
HapusResepnya udah aku cobain mbak, udah laporan juga di fb hehehhe.
HapusSemua sukaaa, arsik minimalis katanya. Resep2 yang simpel dan praktis tapi enak kayak ini yang selalu jadi favorit buat women jaman now kayak kita2 ini kan mbak hehehhe
Masih ada sisa 2 ekor lagi di freezer, sengaja kusisain..besok kalo kepengen..tinggal masukin oven lg, dan siap disantap. Enaaakkk
Thanks Mba Tika sharingnya, senang resepnya disuka, sukses ya
Hapus