Untuk memenuhi kebutuhan potassium sebanyak 4700 mg setiap hari, maka kita harus menyantap sayuran berdaun hijau sekitar 5 - 7 cup setiap harinya. Sayuran yang disarankan sebaiknya dari keluarga Cruciferae atau Brassicaceae (kubis-kubisan) seperti brokoli, sawi/caisim, pak choy, kale, kembang kol, kailan, lobak, kol, selada air, dan tanaman sejenisnya yang banyak sekali macamnya. Sayuran dari keluarga Cruciferae atau biasa disebut dengan Cruciferous vegetables ini memiliki kandungan vitamin C yang tinggi, kaya serat, mengandung banyak nutrisi dan phytochemicals, serta anti kanker. Untuk mendapatkan manfaat sayuran ini secara maksimal maka menyantapnya dalam kondisi mentah sangat disarankan. Sayuran mentah masih mengandung enzym yang bermanfaat bagi kesehatan kita seperti melancarkan pencernaan dan meningkatkan daya tahan tubuh. Walau sayuran yang telah dimasak tetap bergizi karena vitamin dan mineral yang terkandung didalamnya, namun telah kehilangan enzym akibat pemanasan pada suhu tinggi.
Nah demi bisa menyantap sayuran mentah sebanyak-banyaknya, maka saya berusaha mencari cara bagaimana menggebah rasa bosan ketika setiap hari mulut harus mengunyah dedaunan. Salad adalah cara termudah dan salad dressing bisa dimodifikasi dari berbagai sumber untuk menghasilkan rasa yang berbeda-beda. Umumnya salad dressing yang paling simple terbuat dari minyak zaitun, jus lemon, cincangan bawang putih, merica dan garam. Semua bahan cukup dikocok menjadi satu didalam botol tertutup hingga menjadi campuran yang kental. Tapi lama-kelamaan saya mulai bosan juga dengan dressing ini dan merindukan dressing creamy dari mayonnaise yang memang selalu menjadi dressing favorit. Sayangnya, mayonnaise yang dijual dipasaran umumnya menggunakan minyak canola atau kadang tidak jelas sumber minyaknya, dan seringkali mengandung gula. Dua hal yang saya hindari. Saya bisa membuat mayonnaise sendiri (cek link resep disini untuk melihatnya) tapi masa simpannya sangat pendek (+ 3 hari) didalam kulkas, selain itu mayonnaise mengandung banyak minyak, walau menggunakan minyak zaitun sekalipun tetap saja konsumsi minyak harus dibatasi.
Dua minggu yang lalu, saya lantas bereksperimen membuat salad dressing creamy yang relatif lebih sehat, sedap, dan sangat mudah dibuat. Resepnya terinspirasi dari aneka Vlogger Vegan di You Tube yang sering saya ikuti. Saya cukup takjub melihat kreatifitas mereka mengolah makanan dari tumbuh-tumbuhan dan semuanya terlihat so yummy! Saus keju dari kentang yang diblender, saus pasta dari tomat dan kacang mete yang terlihat creamy, dan aneka dressing salad yang sangat kreatif. Untuk membuat saus menjadi creamy, umumnya mereka menggunakan kacang-kacangan seperti mete, almond, pecan, dan walnut, kebetulan karena saya punya seplastik biji bunga matahari tanpa kulit yang telah mendekam lama di kulkas maka kacang tersebut yang saya pergunakan untuk mengentalkan dressing kali ini.
Biji bunga matahari kaya akan Vit. B, zat besi, potassium, kalsium, protein, dan Vit. E, selain itu rasanya juga gurih. Saya membelinya dari sebuah toko online dengan harga yang relatif murah dibandingkan kacang almond. Biji bunga matahari bersama bahan-bahan dressing lainnya lantas saya blender di gelas dry mill hingga kental dan smooth.
Sayangnya lidah saya memang susah berkolaborasi dengan makanan yang tidak ada sedikit rasa manis disana, jadi saya menambahkan 3 buah kurma Iran yang dibeli di All Fresh. Tekstur kurma ini lembek, lembut sehingga sangat tepat untuk dihaluskan didalam blender, selain itu harganya murah karena sedang sale. Walau kurma merupakan pantangan dalam diet keto, namun apalah daya jika lidah ini ingin dimanjakan kala menyantap sebaskom salad. Kolaborasi dari semua bahan dressing yang dituliskan dibawah menghasilkan saus yang super duper yummy! Saya terkagum-kagum sendiri kala mencicipinya, dan tak tahan untuk segera mengguyurkannya ke tumpukan daun selada di mangkuk. Swear, saus salad tersebut membuat daun-daun mentah ini menjadi sangat mudah disantap, hingga saya membuatnya berkali-kali, dan berkali-kali. Saya bahkan memberikan sebotol saus homemade ke Mbak Mirah, rekan kantor yang Vegetarian dan gemar menyantap salad. Komentar Mbak Mirah, "Ini enak banget Ndang! Rasanya kaya Thousand Island tapi versi lebih sehat." Kini beliau bahkan membeli bahan-bahannya agar bisa membuatnya sendiri dirumah.
Seperti yang saya utarakan diatas, salad dressing sangat fleksibel untuk dimodif, weekend lalu saya menambahkan 1 buah alpukat yang kaya lemak sehat, potassium dan nutrisi kedalam dressing, dan rasanya tobat sedapnya. Anda harus mencobanya juga dirumah. Harus!
Berikut resep dan prosesnya ya.
Creamy Salad Dressing
Resep hasil modifikasi sendiri
Untuk 4 porsi
Tertarik dengan resep salad lainnya? Silahkan klik pada link dibawah ini:
Salad Huzarensla (Huzarensalade)
Caesar Salad dengan Ayam Goreng
Salad Sayur-Buah dengan Saus Thai
Bahan salad:
Protein di salad bisa disesuaikan dengan selera masing-masing, apakah ayam, udang atau protein lainnya.
*) FiberCreme adalah krimer multifungsi pengganti santan/susu bubuk, kaya akan serat dan minim kalori serta mampu membuat tekstur makanan menjadi lebih creamy.
Cara membuat:
Masukkan semua bahan dressing ke blender dry mill. Proses hingga smooth. Jika terlalu kental tambahkan sedikit air matang. Cicipi rasanya, sesuaikan asinnya.
Kucurkan saus ke permukaan salad. Tata potongan telur rebus dan sosis goreng di permukaan salad. Sajikan. Super yummy!
Sumber:
Wikipedia - Cruciferous Vegetables
hallo mbak Endang..Salad Dressing ini kalau di simpan di kulkas tahan berapa lama yaaaa? terima kasih..-Andin
BalasHapustahan sampai 1 minggu Mba.
HapusSelamat siang mba Endang, senang sekali membaca resep dressing salad ini. Bbrp resepmu sdh prnh kucoba...daan...semua mantaaap, anti gagal deh pokoknya resep2 mba Endang. btw..mau tny fiber cream itu sprti apa ya mba? trmksh...Retno
BalasHapussiang Mba Retno, thanks sharingnya ya, senang resep dressingnya disuka. FiberCreme itu creamer multifungsi berserat tinggi rendah kalori pengganti santan/nasi didalam masakan, membuat makanan jadi lebih creamy
HapusSaya sangat suka salad. biasanya saya makan salad dulu sebelum makan malam, mau coba ah buat dressing versi ini.. biar ada variasi dimenu saya hahahha
BalasHapusyep, memang seharusnya salad dimakan sebelum makan besar jadi bs buanyak makan sayurnya ya, hehehhe. Kalau dah kekenyangan, makan salad jadi malass
HapusMba,kalo mau pake alpukat,ditambahkan berapa banyak? Komposisi bahan lain berubah juga kah? Terima kasih banyak ya mbaaa :)
BalasHapushalo Mba, saya pakai 1 buah alpukat, biji bunga matahari/almond di resep saya skip mb.
Hapusflax seed ganti chia ato selasih bole mba?hehe
BalasHapusboleh kok mba.
HapusMb Endang... sy ada resep simpel dan murah utk pengganti cuka apel/jus lemon. bikin dr air kelapa muda yg fresh dan ditambahkan 2batang cabe yg masih segar. simpan di wadah tertutup selama 48jam. tunggu sampai proses fermentasinya rampung. stl 48jam bisa disimpan di kulkas. dan tahan lumayan lama.. hemat dan murah.
BalasHapussalam,
dian - solo.
Halo Mba Dian, wah mantaap tipsnya, akan saya coba hehhehe. sukses yaa
HapusEnak nih ya salad, tapi sayangnya saya ga pernah coba mungkin ya
BalasHapusenak kok, segaaar
Hapusmakasih ya mb atas semua resepnya
BalasHapusboleh minta share resep mayonnaise untuk salad buah mb
makasih mb
salad buah saya hanya pakai mayo plus susu kental manis jika suka.
Hapus