Pernah atau justru sering menemukan jenis sayuran ini di pasar? Di Jakarta, cuciwis termasuk langka ditemukan di pasar tradisional. Atau mungkin karena memang pasar di dekat rumah saya sangat terbatas jenis sayur segar yang dijual. Cuciwis biasanya justru dijual setiap waktu di supermarket. Banyak yang menyebut sayuran ini adalah kol Brussel atau Brussels sprouts, tapi sebenarnya bukan. Walau kol dan Brussels sprouts berasal dari keluarga yang sama yaitu Brassicaceae bahkan memiliki nama spesies yang sama yaitu Brassica oleraceae, namun dari kultivar yang berbeda. Spesies Brassica oleraceae sendiri sangat luas macamnya didalamnya termasuk kale, kol, kembang kol, brokoli, Brussels sprouts, kai lan, kohlrabi, dan collards green.
Lantas apa sebenarnya cuciwis? Tekstur dan rasanya mirip kol, bentuknya tidak terlalu seperti kol atau Brussels sprout yang padat dan berlapis-lapis. Cuciwis sebenarnya adalah tunas muda tanaman kol. Ketika ujung tanaman kol dipanen dan diambil produk utamanya yaitu kol, sisa batang tanaman dan daun dibagian bawah lantas dibiarkan hidup dan terus tumbuh. Tidak berapa lama maka tunas-tunas muda kol bermunculan di sela ketiak helaian daun, saat itulah panen dilakukan yang kedua kalinya, tapi kali ini dengan nama produk berbeda yaitu cuciwis.